jpnn.com, MEDAN - PSMS Medan memastikan akan mengisi masa jeda pascapembekuan kompetisi Liga 1 usai tragedi tewasnya Haringga Sirla, suporter Persija yang dikeroyok hingga tewas oleh oknum fan Persib.
Sekretaris Umum PSMS, Julius Raja menjelaskan pihaknya sudah berkomunikasi dengan pelatih untuk mengisi momen off ini. “Sudah diskusi dengan pelatih. Dia (Peter Butler), akan susun program baru, termasuk jadwal uji coba dengan tim lokal,” ujarnya kepada Pojoksatu, Rabu (27/9/2018).
BACA JUGA: Arema Fc vs Persebaya: Jangan Ciut Nyali
King-sapaan akrabnya menjelaskan oleh karenanya pemain skuad Ayam Kinantan akan tetap berada di Medan dan tidak pulang kampung. “Program latihan jalan terus, pemain tetap di Medan,” timpalnya.
Persiapan matang diperlukan PSMS yang saat ini masih berada di posisi paling buncit klasemen sementara Liga-1.
BACA JUGA: Mahyudin Nilai Pembekuan Sementara Liga 1 2018 Belum Tepat
Sejatinya, PSMS akan menghadapi Barito Putera 1 Oktober mendatang pada laga away dan balik ke Medan menjamu PS TNI.
King juga mengatakan klub akan tetap membayar hak pemain, meski kompetisi off sementara. “Mengenai penggajian jelas jalan terus,” tegasnya.
BACA JUGA: Lima Pemain Ujung Tombak Bersaing Ketat Raih Top Scorer
Soal tewasnya suporter, King mengatan PSMS mengucapkan turut berduka. “Kami merasa sedih dengan kejadian suporter meninggal. Dan, agar semua bisa belajar dan cooling down, tidak saling menyalahkan satu sama lain. Semoga ke depan lebih baik,” ungkapnya. (nin)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Menpora: Kalau Ada Suporter Tewas Laga Harusnya Disetop
Redaktur & Reporter : Budi