jpnn.com, FILIPINA - Chery Auto Philippines kembali melakukan penarikan kembali atau recall terhadap Tiggo 5X Pro yang sudah dipasarkan di Filipina.
Penarikan itu dilakukan karena Tiggo 5X Pro mengalami pada sumbu roda belakang (rear axle).
BACA JUGA: Lagi! Chery Recall Tiggo 5X yang Bermasalah di Rear Axle
Menurut informasi, masalah itu karena adanya area pengelasan pada komponen yang tidak sempurna.
Masalah itu dikatakan sama dengan Omoda 5 beberapa waktu yang lalu, sehingga kualitas produk dari jenama asal Tiongkok tersebut dipertanyakan.
BACA JUGA: Aduh, Chery Recall Ratusan Omoda 5 di Indonesia, Ini Penyebabnya
TopGear, Selasa (28/5), melaporkan sebanyak 90 unit Tiggo 5X Pro mengalami masalah. Para pengguna disarankan mendatangi diler resmi untuk dilakukan perbaikan.
“Chery Auto Philippines telah mengambil pendekatan proaktif dengan memulai kampanye inspeksi keselamatan untuk kendaraan Tiggo 5X Pro yang dijual oleh dealer kami,” tulis isi surat dari Chery.
BACA JUGA: Chery Meluncurkan Mobil Listrik Baru, Ada 2 Versi, Sebegini Harganya
Chery menjanjikan waktu perbaikan yang tidak berlangsung lama.
Dalam surat tersebut tertuliskan bahwa waktu pengerjaan atau pemeriksaan tidak lebih dari 30 menit.
Jika memang terdapat masalah dan harus diperbaiki, memakan waktu hingga 5 jam.
“Pemeriksaan poros belakang diperkirakan memakan waktu tidak lebih dari (30) menit dan jika perlu penggantian, prosedur akan memakan waktu minimal (5) jam tergantung jadwal kedatangan pelanggan. Ini akan dilakukan tanpa kepada pemilik kendaraan,” tambah surat tersebut.
Sebelumnya, Chery Sales Indonesia (CSI) mengumumkan recall atau penarikan kembali untuk model sport utility vehicle Omoda 5.
Penarikan itu dilakukan sehubungan dengan model serupa di Malaysia yang mengalami masalah belum lama ini.
Menurut CSI, pihaknya telah menerima hasil investigasi dari Chery Internasional yang dilakukan secara mendalam terhadap vendor komponen selongsong sumbu roda belakang (rear axle) yang terdampak dari pembaharuan fasilitas manufaktur di waktu tertentu.
Berdasarkan hasil investigasi tersebut, kejadian itu sangat jarang terjadi.
Meski begitu, CSI berkomitmen untuk memberikan pelayanan dan memastikan keamanan bagi para pengguna Chery di Indonesia.
"Demi alasan keselamatan kami berhasil mengidentifikasi 420 unit Omoda 5 1.5T (Z dan RZ) yang berpotensi terdampak di Indonesia," tulis Chery dalam siaran persnya, Senin (13/5). (Ant/ddy/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Merasakan Sejenak Chery Tiggo 5x, Fitur Berlimpah, Harga Terjangkau, Tetapi
Redaktur & Reporter : Dedi Sofian