Konferensi Internasional MPR, Ada Ide Membentuk Forum Baru

Senin, 24 Oktober 2022 – 23:39 WIB
Ketua MPR RI Bambang Soesatyo (tengah) menyatakan Konferensi Internasional MPR dan lembaga sejenisnya dilaksanakan untuk melahirkan sebuah kesepakatan di Gedung Sate, Bandung, Jawa Barat (24/10). Foto: Kenny Kurnia Putra/JPNN.com

jpnn.com, BANDUNG - Ketua MPR RI Bambang Soesatyo menyatakan Konferensi Internasional MPR, Majelis Syura, atau nama sejenis lainnya dari negara anggota Organisasi Kerja Sama Islam (OKI) dilaksanakan untuk menghasilkan kesepakatan.

Kesepakatan itu ialah gagasan pembentukan Forum for World Consultative Assembly (Forum Majelis Permusyawaratan Rakyat Dunia).

BACA JUGA: Ketua MPR RI: dari Bandung Kita Suarakan kepada Dunia, Hentikan Peperangan

"Gagasan ini mengemuka dalam pertemuan dengan Yang Mulia Raja Salman bin Abdul Azis, Ketua Majelis Syura Saudi Arabia Yang Mulia Dr. Abdullah bin Muhammad bin Ibrahim Al Syaikh, dan Sekretaris Jenderal Liga Muslim Dunia Yang Mulia Dr. Syaikh Muhammad Abdul Karim Al-Isa di Riyadh," katanya di Gedung Sate, Bandung, Jawa Barat (24/10).

Gagasan itu juga menguat setelah ada pertemuan dengan Ketua Majelis Tinggi Kerajaan Maroko pada 2019.

BACA JUGA: Wakil Ketua MPR Khawatir 2,2 Juta Honorer Bergejolak, Pemerintah Jangan Sembarangan

Pria yang akrab disapa Bamsoet itu menyebutkan gagasan tersebut mendapatkan dukungan yang sangat baik, tetapi urung terjadi akibat pandemi Covid-19.

"Alhamdulillah, berkat kerja keras seluruh warga dunia, serta utamanya adalah karena pertolongan Allah Swt, akhirnya pandemi dapat diatasi secara baik," lanjutnya. 

BACA JUGA: 39 Anggota DPD RI Tarik Tanda Tangan Penurunan Wakil Ketua MPR

Karena itu, lanjut dia, MPR RI menilai sekarang adalah waktu yang tepat untuk memulai langkah merealisasikan gagasan tersebut.

Ditemui saat wawancara, Bamsoet menyebutkan delegasi yang hadir dalam konferensi itu berasal dari 14 negara dan diikuti Sekretaris Jenderal Parliamentary Union of the OIC Member States/PUIC (Uni Parlemen Negara Anggota Organisasi Kerjasama Islam) dan Liga Muslim Dunia. 

Dia menjelaskan konferensi akan diawali dengan napak tilas perjalanan dari Hotel Savoy Homan menuju Gedung Asia Afrika.

"Kami ingin semangat Konferensi Asia Afrika kembali masuk pada pemimpin dunia, terutama parlemennya," ucap Bamsoet. (mcr8/jpnn)


Redaktur : Tarmizi Hamdi
Reporter : Kenny Kurnia Putra

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler