Konon Brigadir J Sering ke Tempat Hiburan Malam, Nama Berubah, Habis Rp 15 Juta

Rabu, 09 November 2022 – 14:29 WIB
Para saksi disumpah dalam sidang lanjutan perkara pembunuhan berencana terhadap Brigadir J di PN Jakarta Selatan, Rabu (9/11). Foto: Fransiskus Adryanto Pratama/JPNN.com

jpnn.com - JAKARTA - Petugas sekuriti di rumah pribadi Ferdy Sambo, Damianus Laba Kobam alias Damson mengungkap kebiasaan Brigadir Nofriansyah Yosua Hurabarat alias Brigadir J yang cukup mengejutkan.

Damson mengatakan Yosua pernah menghabiskan waktu di tempat hiburan malam bersama ajudan Ferdy Sambo lainnya. Yosua yang membayar. Damson pun diajak.

BACA JUGA: Brigadir J Disebut Pernah Berbuat Tak Senonoh kepada Sekuriti, Apa Itu?

"Setiap malam Minggu diajak," kata Damson menjawab pertanyaan hakim di sidang perkara pembunuhan berencana Brigadir J, di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Selasa (8/11).

Damson pun mengatakan salah satu tempat hiburan malam di Kemang, Jakarta Selatan menjadi tujuan Yosua dan kawan-kawan.

BACA JUGA: Petugas Bilang Brigadir J Temperamental, Biasa Pukul Tempat Duduk, Merasa Berkuasa

"Biasanya (pergi) menunggu Ibu (Putri Candrawathi) dan Bapak (Ferdy Sambo). Beliau (Yosua) mengajak. 'Ayo. ke mana bang, ke tempat teman dulu. ke mana bang sudah ikut saja," kata Damson.

"Siapa yang bayar?," hakim bertanya kepada Damson.

BACA JUGA: Kubu Ferdy Sambo Mau Buktikan Brigadir J Berkepribadian Ganda, kenapa Hakim Menolaknya?

"Om Yosua. Pernah habis paling besar itu 15 juta. (Paling kecil) 5 juta. Di sana biasanya ada ajudan-ajudan," tutur Damson.

Dia pun mengungkap Yosua memakai nama lain saat di tempat hiburan malam itu.

"Bang Alex. Alex. Nama malam," tuturnya.

Menurut Damson, rombongan Yosua biasanya di tempat hiburan malam dari jam 12 dini hari hingga pukul 03.00. "Kemudian lanjut ke hotel. Kami minum-minum," katanya.

Damson juga mengatakan Yosua sosok yang temperamental.

"Orangnya temperamental. Dia tidak (banyak) bicara apa-apa. Biasanya kalau dia duduk langsung memukul tempat duduk di situ dan langsung pergi. Saya tidak tahu-menahu ada masalah apa," katanya.

Dia menjelaskan Yosua merupakan kepala rumah tangga dari para asisten rumah tangga hingga ajudan Ferdy Sambo.

Damson menambahkan Yosua merasa berkuasa. "Perubahan sikap lebih, kayak merasa berkuasa, begitu," ujar Damson. (cr3/jpnn)

Simak! Video Pilihan Redaksi:


Redaktur : Mufthia Ridwan
Reporter : Fransiskus Adryanto Pratama

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler