jpnn.com, JAKARTA - Kepala Badan Komunikasi Strategis DPP Partai Demokrat (PD) Herzaky Mahendra Putra menepis tudingan yang menyebut kepengurusan pusat parpolnya di bawah pimpinan Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) meminta setoran dari DPD maupun DPC.
Menurut Herzaky, DPP PD tak pernah mengeluarkan aturan itu.
BACA JUGA: Darmizal Menangis saat Jumpa Pers, Demokrat Sebut Tangisan Buaya hingga Sinetron Korea
"Jangan mengada-ada. Itulah nyanyian sumbang mantan kader yang sudah dipecat," kata Herzaky dalam keterangan tertulisnya, Rabu (10/3).
Alumnus Universitas Indonesia itu menegaskan bahwa PD di era kepemimpinan AHY justru mengembangkan semangat solidaritas sosial guna mendorong para kadernya secara swadaya membantu masyarakat terdampak pandemi Covid-19 dan bencana alam.
BACA JUGA: Marzuki Alie: Moeldoko Akan Benahi Demokrat Menjadi Partai Terbuka
"Hal ini menekankan kalau Demokrat berkoalisi dengan rakyat itu nyata," jelasnya.
Herzaky menambahkan, hal itu berbeda dengan kader bergaya feodal yang baru bergerak ketika sudah diberi imbalan.
BACA JUGA: Pendukung AHY Bakal Kirim Santet, Kubu Moeldoko Siap Membalas Pakai Polisi
"Pola yang sama bisa kita lihat di kegiatan politik dagelan yang mereka buat di Deli Serdang (kongres luar biasa kubu Moeldoko, red)," ujar Herzaky.(mcr8/JPNN)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Kubu Pendukung Moeldoko Bongkar Pelanggaran Demokrat Selama Dipimpin AHY
Redaktur & Reporter : Kenny Kurnia Putra