Konon Ini Sinyal dari Jokowi Agar Kejagung Garap Mendag Lutfi

Jumat, 22 April 2022 – 07:45 WIB
Presiden Jokowi diminta segera copot Mendag Lutfi. Ilustrasi Foto: Ricardo/JPNN.com

jpnn.com, JAKARTA - Ketua Umum FSP BUMN Bersatu Arief Poyuono mengajak semua elemen masyarakat mendukung langkah Jaksa Agung ST Burhanuddin mengusut tuntas kasus dugaan korupsi minyak goreng di Kementerian Perdagangan (Kemendag).

Ajakan itu disampaikan Arief setelah Presiden Joko Widodo (Jokowi) meminta Kejagung mengusut tuntas kasus dugaan korupsi yang menjerat Direktur Jenderal Perdagangan Luar Negeri Kemendag berinisial IWW sebagai tersangka.

BACA JUGA: Cinta Terlarang dengan Janda Rachma Bikin Kasatpol PP Gelap Mata

"Ini tandanya kebijakan Jaksa Agung dalam menangkap para koruptor didukung penuh oleh Jokowi dan green light bagi Jaksa Agung untuk segera periksa dugaan kuat keterlibatan Menteri Perdagangan," kata Arief kepada JPNN.com, Kamis (21/4) malam.

Presiden Jokowi sebelumnya memerintahkan Kejaksaan Agung (Kejagung) mengusut tuntas para mafia minyak goreng karena meyakini ada permainan.

BACA JUGA: Siapa Dalang Korupsi Minyak Goreng di Kemendag?

Kepala Negara memandang saat ini minyak goreng masih menjadi persoalan di tengah masyarakat. Sebab, meski pemerintah telah memberikan subsidi BLT, harga komoditas itu masih tetap tinggi.

Arief pun menilai persoalan minyak goreng termasuk kasus yang sedang diusut Kejagung bakal cepat selesai bila Mendag Lutfi dicopot oleh Presiden Jokowi.

BACA JUGA: Tampil Menggoda di OnlyFans, Bu Guru Ini Kantongi Miliaran per Bulan

"Kalau mau tuntas masalah kasus dugaan korupsi ekspor minyak goreng, pecat itu menteri perdagangan, baru nanti bisa tuntas tuh masalah," ujar politikus Gerindra itu.

Arief berpendapat jika Mendag M Lutfi tidak dipecat oleh Presiden Jokowi, pasti bakal ada gerakan untuk menghentikan atau membuat kasus mafia minyak goreng yang ditangani Kejagung tidak tuntas.

"Ngeri banget loh, backing-nya para pelaku dugaan korupsi ini. Orang yang sangat powerfull di RRC loh," ujarnya.

"Ayo kawan mahasiswa, LSM, tokoh masyarakat, netizen dan para buzzer, kita dukung Kejaksaan Agung," kata Arief menyerukan.

Diketahui, pemerintah telah melakukan berbagai upaya untuk mengatasi persoalan minyak goreng, antara lain melalui beragam kebijakan seperti penetapan harga eceran tertinggi (HET) untuk minyak goreng curah dan subsidi ke produsen.

Namun, Presiden Jokowi melihat kebijakan tersebut belum berjalan dengan efektif dalam beberapa pekan ini.

BACA JUGA: Konon Begini Kondisi Janda Rachma yang Disebut Kekasih Gelap Kasatpol PP Makassar, Duh

"Di pasar saya lihat minyak curah banyak yang belum sesuai dengan HET yang kami tetapkan, artinya memang ada permainan," ucapnya di Sumenep beberapa hari lalu. (fat/jpnn)

Simak! Video Pilihan Redaksi:


Redaktur & Reporter : M. Fathra Nazrul Islam

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler