Konon Pernah Ada Api Beterbangan di Atas Gedung KPK, Santet?

Selasa, 07 September 2021 – 07:17 WIB
Ketua Wadah Pegawai KPK Yudi Purnomo Harahap dalam JPNN.com Podcast berjudul "Penyidik KPK: Kamis Sudah Berantas Korupsi, Masa Dituduh Taliban" yang tayang di Youtube, Jumat (3/9). Foto: Youtube/JPNN.com

jpnn.com, JAKARTA - Ketua Wadah Pegawai Komisi Pemberantasan Korupsi Yudi Purnomo Harahap menceritakan bahwa dahulu pernah ada rumor di atas gedung KPK terdapat api yang beterbangan.

Hal itu diceritakan Yudi dalam JPNN.com Podcast berjudul "Penyidik KPK: Kamis Sudah Berantas Korupsi, Masa Dituduh Taliban" yang tayang di Youtube, Jumat (3/9).

BACA JUGA: Ternyata Begini Kelakuan Koruptor saat Diperiksa Penyidik KPK, Ada yang Sangat Menyebalkan

Yudi mengatakan bahwa dirinya tidak pernah mengetahui secara pasti apakah ada penyidik KPK yang terkena teluh atau santet saat menangani kasus korupsi.

"Saya tidak paham ya tentang seperti itu (kena teluh). Ya memang dahulu pernah menangani suatu kasus korupsi tiba-tiba ada isu, wah, itu di atas gedung KPK itu ada api-api beterbangan, itu hanya rumor, lah," kata Yudi.

BACA JUGA: Cerita Penyidik KPK saat Memeriksa Koruptor: Harus Tenang, Jangan Sampai Terpancing

Yudi mengaku dirinya sendiri selama menjadi penyidik KPK tidak pernah mendapat ancaman secara fisik maupun verbal.

Dia juga tidak pernah mendengar ada koruptor yang berani menyuap penyidik KPK.

BACA JUGA: Horor! Timnas Maroko Gagal Melawan Guinea Gegara Kudeta Bersenjata

"Jangankan kekerasan, mereka (koruptor) mau mencoba untuk menyuap dan lain sebagainya itu tidak mereka lakukan," ujar Yudi.

"Karena mereka tahu kalau mereka mencoba (menyuap) saya langsung "hei, Anda mencoba ya?", nah, malah kena lagi pasal berlapis," sambung Yudi.

Yudi menambahkan bahwa penyidik KPK selalui menjalankan nilai-nilai religiositas dalam melaksanakan tugas.

"Jadi, kami ini sebelum melakukan sesuatu selalu berdoa karena hanya Tuhan pelindung kami, karena yang kami hadapi ini orang-orang yang berkuasa," ujar Yudi. (cr1/jpnn)

Yuk, Simak Juga Video ini!


Redaktur : Soetomo
Reporter : Dean Pahrevi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler