jpnn.com, JAKARTA - SELAIN tekanan darah tinggi, diabetes juga merupakan penyakit umum yang banyak menyerang orang saat ini.
Diabetes terjadi karena meningkatnya kadar gula darah dalam tubuh seseorang.
BACA JUGA: 4 Jus Buah yang Ampuh Taklukkan Tekanan Darah Tinggi, Yuk Dicoba
Jika tidak segera diobati, maka diabetes bisa mengakibatkan komplikasi.
Penderita diabetes biasanya harus minum obat untuk mengelola kadar gula darah mereka.
BACA JUGA: 3 Manfaat Air Rebusan Daun Jarak, Gula Darah Langsung Ambyar
Namun, beberapa buah bisa membantu menurunkan kadar gula darah.
Berikut ini penjelasannya, seperti dikutip laman Timesofindia.
BACA JUGA: Paten Turunkan Gula Darah Tinggi, 5 Herbal Alami Ini Mudah Didapatkan dan Murah
1. Berry
Berry kaya akan serat, vitamin, mineral, antioksidan, dan itulah yang membuatnya sempurna untuk manajemen gula darah.
Menurut sebuah penelitian, makan 2 cangkir raspberry merah dengan makanan tinggi karbohidrat efektif dalam mengurangi insulin pasca makan dan gula darah.
2. Alpukat
Alpukat kaya akan lemak sehat, serat, vitamin dan mineral dan menambahkannya ke dalam diet harian Anda sangat membantu dalam meningkatkan kadar gula darah.
Menurut banyak penelitian, ini membantu dalam melindungi terhadap perkembangan sindrom metabolik juga.
3. Buah jeruk
Meskipun buah jeruk manis, telah terbukti memiliki indeks glikemik rendah dan tidak terlalu memengaruhi gula darah dibandingkan dengan buah-buahan lainnya.
Buah jeruk juga kaya serat dan senyawa tanaman seperti naringenin, yang memiliki sifat antidiabetes.
4. Apel
Apel kaya akan zat yang larut dan senyawa tanaman seperti quercetin dan asam klorogenat yang secara otomatis membantu mengatur gula darah dan melindungi dari diabetes.
Menurut sebuah penelitian, konsumsi apel 30 menit sebelum makan nasi efektif dalam mengurangi gula darah setelah makan.
5. Pepaya
Pepaya kaya akan antioksidan dan membantu dalam mengatur kadar gula darah.
Penderita diabetes rentan terhadap penyakit lain termasuk penyakit jantung, dan dalam kasus seperti itu, pepaya bisa membantu menghalangi kerusakan sel di masa depan dan menjaga jantung serta tubuh tetap sehat.(fny/jpnn)
Redaktur & Reporter : Fany