jpnn.com, TULANG BAWANG - Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) Lampung menyalurkan bantuan berupa 1 ton beras kepada masyarakat terdampak banjir rob di Kabupaten Tulang Bawang.
Bantuan diberikan sebagai bentuk respons cepat terhadap bencana yang telah merendam ribuan rumah dan memengaruhi ribuan jiwa.
BACA JUGA: Ratusan Rumah di Karawang Terendam Banjir Rob
“Bantuan ini kami harapkan dapat meringankan beban masyarakat yang terdampak dan menjadi bukti nyata peran zakat dalam situasi darurat,” kata Muh. Nadratuzzaman, Pimpinan Bidang Transformasi Digital Nasional BAZNAS, dalam keterangannya, Selasa (24/12).
Banjir rob yang melanda Tulang Bawang sejak Jumat (13/12), disebabkan oleh kenaikan air laut dan jebolnya tanggul sepanjang 300 meter di Kecamatan Dente Teladas.
BACA JUGA: Saf Salat Jumat Wapres Gibran Viral, Ketua BAZNAS Beri Penjelasan Begini
Berdasarkan data Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), bencana ini berdampak pada 1.613 kepala keluarga (KK) atau sekitar 6.452 jiwa, dengan banyak rumah yang terendam air hingga lumpur.
Ketua BAZNAS Provinsi Lampung, Komarunizar, menyatakan pihaknya terus berkoordinasi dengan BAZNAS Kabupaten Tulang Bawang dan pemerintah daerah untuk memastikan bantuan segera tersalurkan.
BACA JUGA: Gibran Minta BAZNAS Memperkuat Penanggulangan Bencana Berbasis Masyarakat
“Langkah ini diambil untuk memenuhi kebutuhan dasar seperti makanan dan air bersih, yang sangat dibutuhkan oleh para korban,” ujarnya.
Bantuan ini akan didistribusikan ke desa-desa terdampak seperti Bratasena Adiwarna, Sungai Burung, hingga Bumi Dipasena Sentosa.
Selain memberikan bantuan fisik, BAZNAS juga mengajak masyarakat untuk berkolaborasi dalam membantu korban.
Sementara itu, Ketua BAZNAS Kabupaten Tulang Bawang, Gus Zaenul Mustofa, mengatakan bahwa dukungan ini sangat berarti bagi masyarakat setempat.
"Semoga bantuan ini dapat memberikan manfaat besar bagi para korban dan memotivasi mereka untuk segera bangkit,” pungkasnya. (jlo/jpnn)
Redaktur & Reporter : Djainab Natalia Saroh