jpnn.com - Dua gempa bumi berkekuatan di atas 7 SR menewaskan lebih dari 1.800 orang di Turki dan Suriah, Senin (6/3).
Al Jazeera melaporkan gempa pertama berkekuatan 7,8 SR terjadi pada pukul 04:17 waktu setempat, disusul gempa 7,5 SR beberapa jam kemudian.
BACA JUGA: Gempa Guncang Turki, Banyak Bangunan Hancur, Ribuan Orang Terkubur
Gempa berpusat di distrik Pazarcik di Provinsi Kahramanmaras dan meyebabkan kerusakan di tenggara Turki serta Suriah bagian utara.
Turki melaporkan setidaknya 1.014 orang tewas dalam bencana ini, sedangkan laporan terbaru Suriah menyebutkan 783 korban tewas.
BACA JUGA: Gempa Bumi Magnitudo 7,4 Mengguncang Turki, 3 WNI Jadi Korban
Sayangnya, angka-angka tersebut kemungkinan masih akan terus bertambah, mengingat banyak area terdampak yang belum dijangkau tim SAR.
Selain kerusakan akibat gempa, kondisi cuaca yang sangat buruk juga menghalangi upaya pencarian.
BACA JUGA: Putri Mandalika NTB 2023 Akan ke Turki Membawa Misi Penting
“Kami berusaha menjangkau wilayah itu secepat mungkin,” kata Wakil Presiden Turki Fuat Oktay kepada media.
Tayangan TV tentang operasi penyelamatan di kota Diyarbakir, Turki, menunjukkan puluhan petugas dan sukarelawan mengenakan jaket tebal sedang mencari korban selamat di antara puing-puing dan tumpukan salju.
“Dingin, dan banyak orang kehilangan rumah – mereka berada di tempat terbuka, dan bagian utara Suriah sudah menjadi rumah bagi jutaan orang yang tinggal di tenda,” kata dia. (aljazeera/dil/jpnn)
Redaktur & Reporter : M. Adil Syarif