Jatuhnya kotak warna putih yang terlihat memiliki antena serta kabel-kabel rangkaian elektronik di pekarangan rumah salah seorang warga sekitar pukul 09.00 WIB kemarin itu, menimbulkan kehebohan kampung yang didominasi masyarakat petani itu
BACA JUGA: Sidang Cerai Aa Gym 19 April
Maraknya isu tentang paket bom menjadi buah bibir terkait benda aneh ituRamadhani (28), yang merupakan salah seorang anggota keluarga pemilik rumah di lokasi temuan benda yang diduga bom itu, mengaku dirinya melihat benda yang berasal dari langit itu jatuh tersangkut di kabel listrik depan rumah salah seorang warga
BACA JUGA: Polda Jateng Perketat Pengamanan di Cilacap
Curiga pada benda aneh berwarna putih yang terlihat mempunyai antena itu, pria yang mengaku bekerja mocok-mocok ini pun menghubungi warga lainnya"Aku melihat benda itu jatuh dari langit
BACA JUGA: Penyebab Kebakaran Kilang Pertamina Masih Misterius
Nggak langsung ke tanah, tapi tersangkut di kabel litsrik depan rumah akuPenasaran melihat apa isi kotak yang warnanya putih, lalu aku mengambil barang itu pakai galahBegitu aku lihat dari dekat, ada antenna dan wayar-wayarnya, seperti benda elektronikAku langsung takut, jangan-jangan itu bom pulaSoalnya ada antenanyaDah gitu, bentuk kotak itu seperti terikat, kayak balon yang pecah gitu-lahYa tak kasih tau keluarga dan orang-orangNggak lama setelah itu, baru polisi datang," ujarnya kepada wartawan.Dari pengamatan Pos Metro Medan (grup JPNN), terkait benda berbentuk kotak berwarna putih berlapis kaca plastik yang diduga untuk menyerap tenaga surya itu, memang terlihat diikatkan dengan sebuah benda menyerupai balon yang telah pecah dan berisikan rangkaian alat elektronikTerdapat tulisan Radiosonde RS Dua 76 di sanaJuga ada beberapa nama negara antara lain yakni Jepang, Amerika, Finlandia, serta Korea.
Sementara itu di TKP, temuan benda yang dicurigai bom itu membuat petugas Polsek maupun aparat kepolisian Polres Binjai memagari lokasi temuan di sekitar pemungkiman penduduk itu dengan police lineKedatangan tim penjinak bom dari Gegana Brimob Poldasu ke lokasi, langsung pula membuat ratusan warga Kelurahan Jati Utomo berkerumun, serta menimbulkan kemacetan sesaat pada arus lalu lintas.
Petugas sendiri langsung mengamankan kotak putih itu, tanpa terlebih dahulu meneliti ataupun memeriksanyaTim Gegana Brimobdasu langsung mengambil benda itu dan memasukkannya ke dalam mobil TKP unit Gegana yang mereka kendaraiTak begitu memakan waktu lama, benda yang tak lain merupakan alat sensor atau pendeteksi cuaca itu pun langsung dibawa petugas ke Mapoldasu.
Kapolres Binjai AKBP Rina Sari Ginting yang langsung terjun ke TKP bersama jajarannya, menyebutkan bahwa kotak putih itu memang bukanlah bomMelainkan merupakan alat sensor cuaca yang telah beberapa kali ditemukan warga"Benda berbentuk kotak berwarna putih itu bukanlah bom, melainkan alat untuk mendeteksi atau mensensor cuaca, Namun walaupun benda itu tidak berbahaya, kita harapkan kepada masyarakat untuk senantisa menjaga kewaspadaan di masing-masing lingkungan tempat tinggalnyaSerta agar segera melaporkan kepada pihak kepolisian jika menemukan suatu benda yang mencurigakan ataupun tak diketahui jenisnya," ucap Rina Sari Ginting pula(win/ito/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Enam Bule jadi Korban Angin Ribut di Sulut
Redaktur : Tim Redaksi