KPI Bahas Jam Siaran TV untuk Anak

Rabu, 21 Juli 2010 – 03:20 WIB

JAKARTA - Tayangan televisi dapat mempengaruhi perkembangan anak-anakKoalisi Nasional Hari Tanpa Televisi (KNHTT) mengimbau agar masyarakat tak menonton televisi selama sehari pada peringatan Hari Tanpa TV setiap 25 Juli

BACA JUGA: Ribuan Anak TKI Putus Sekolah



Komisi Penyiaran Indonesia (KPI) Pusat Dadang Rahmat Hidayat mengakui, stasiun televisi memang belum punya jam siaran khusus untuk anak-anak
Selama ini, TV swasta dan pemerintah hanya meraba sendiri jam-jam khusus tersebut

BACA JUGA: Rangsang Minat, Kemnediknas Siapkan Beasiswa Prodi Nonfavorit

"Ada yang menayangkan film anak sore, ada yang Minggu," tuturnya dalam diskusi Hari tanpa TV di Jakarta kemarin (20/7).

Dadang mengungkapkan, hingga saat ini pihaknya masih membahas soal jam tayang khusus anak tersebut
Dia menilai, jam khusus yang efektif seharusnya diberlakukan pada sore hari sekitar pukul 15.00 hingga 18.00

BACA JUGA: PTS Dilarang Terbitkan Ijazah

"Tetapi, ada anak sekolah yang pada jam itu belum pulangMakanya, belum  kami tetapkan," ujarnya.

Ketua KNHTT BGuntarto menilai pemberian kesempatan untuk menonton TV pada anak-anak tidak sehatDia menilai, makin banyak waktu anak yang tersita untuk menonton TV, ruang gerak dan kreativitas mereka akan berkurang"Hal itu akan mempengaruhi perkembangan anak-anak," katanya.

Dia mengimbau, pada Minggu nanti (25/7) masyarakat turut melindungi anak-anak dengan tidak menonton televisi selama sehari penuhMereka bisa menggantinya dengan melakukan kegiatan lain yang lebih positif"Ini cara untuk melindungi anak-anak kita agar tidak menonton tayangan yang tidak seharusnya mereka lihat," papar Guntarto.

Menurut dia, proses pertumbuhan dan perkembangan anak tidak jauh dari pengaruh TVSayangnya, tidak banyak orang tua yang paham atas bahaya TV bagi mereka yang berusia di bawah 17 tahun"Selain banyak tayangan yang dibuat khusus untuk orang dewasa, anak-anak juga akan malas bergerak dan memilih menonton TV," terang Guntarto.

Menjelang peringatan Hari tanpa TV, dia mendesak KPI Pusat dan Daerah memperhatikan tayangan televisiCaranya adalah memberikan kesempatan pada anak untuk menonton TV sesuai dengan porsinya"Dukungan pemerintah juga perlu dengan menerbitkan UU anak dan televisi demi melindungi mereka dari pengaruh negatif," tandasnya(nuq/dwi)

BACA ARTIKEL LAINNYA... UI Juara Bertahan Mahasiswa Berprestasi


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler