jpnn.com, JAKARTA - Aktivis '98 menyampaikan rasa terima kasih kepada Ketua KPK Firli Bahuri yang mengakui kontribusi besar pergerakan mahasiswa pada akhir dekade 1990-an terhadap pemberantasan korupsi.
Imanuel Ebenezer, aktivis '98 asal Jakarta, menganggap pernyataan Firli sebagai vitamin bagi mahasiswa hari ini yang tengah berjuang menentang praktik korupsi, kolusi, dan nepotisme (KKN).
BACA JUGA: Negara Dirugikan Rp 202 Miliar, KPK Bidik Waskita Karya
"Selain itu juga sebagai pengingat generasi kami. Tugas kita melawan KKN belum berakhir," tegas Ketua Ikatan Aktivis 98 yang akrab disapa Noel ini.
Kepada Firli Bahuri, pentolan Forum Kota dan Front Kota ini berpesan agar seluruh karyawan KPK bisa terus melakukan penegakkan hukum yang tidak tebang pilih.
BACA JUGA: Ketua KPK Firli Bahuri Bertemu Irjen Rudy Heriyanto, Ini Pembicaraannya
"Siapa pun yang terbukti melakukan korupsi harus diperiksa, diadili, dan ditangkap. Para koruptor harus dimiskinkan, harus diseret untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya di hadapan hukum,” tegasnya.
Lebih lanjut, Noel berharap semangat anti-KKN mahasiswa '98 bisa menjadi inspirasi sejarah atau dukungan moral bagi kelompok kelompok antikorupsi lainnya.
BACA JUGA: Usut Korupsi di Penajam Paser Utara, KPK Garap Sejumlah Direktur Perusahaan Swasta
"Kita juga berharap negara mengingat apa yang dilakukan teman teman '98. Perhatian terhadap sejarah, peran besar para simpulnya merupakan bentuk tanggungjawab negara kepada sejarah masa lalu," pungkas dia. (dil/jpnn)
Redaktur & Reporter : Adil