jpnn.com, JAKARTA - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) akan memanggil Kepala Bagian Umum Kanwil DJP Jaksel II Rafael Alun Trisambodo, ayah Mario Dandy Satriyo.
KPK ingin mengklarifikasi harta kekayaan milik Rafael Alun Trisambodo.
BACA JUGA: Usut Kasus Korupsi Pengadaan Tanah, KPK Periksa Judistira Hermawan
“KPK akan segera melakukan pemanggilan kepada yang bersangkutan, untuk klarifikasi LHKPN yang telah dilaporkan dengan faktual harta yang dimilikinya,” kata Juru Bicara KPK Ali Fikri dalam keterangannya, Jumat (24/2).
Ali menerangkan pihaknya sudah memeriksa LHKPN milik Rafael dari 2012 sampai 2019.
BACA JUGA: Harta Kekayaan Ayah Mario Dandy Bikin KPK Curiga, Rafael Alun Siap-Siap Saja
Lembaga antirasuah, lanjut Ali, sudah menyerahkan hasilnya sekaligus mengoordinasikannya dengan Inspektorat Kementerian Keuangan (Kemenkeu) terkait untuk upaya berikutnya.
“Hal ini sebagaimana fungsi LHKPN KPK yang tidak hanya melakukan pemantauan kepatuhan pelaporan, tetapi juga pemeriksaan LHKPN dari para penyelenggara negara,” kata Ali.
BACA JUGA: KPK Bakal Panggil Ayah Bang Jago Dandy Satriyo
Diketahui, ayah pelaku penganiayaan, Mario Dandy Satriyo ternyata Kepala Bagian Umum Kanwil DJP Jaksel II Rafael Alun Trisambodo.
Dandy selain melakukan penganiayaan, ternyata kerap menunjukkan hidup hedonis dan kendaraan mewah.
Rafael Alun Trisambodo pun tercatat mengajukan Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) ke Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).
Rafael mencatatkan LHKPN pada 17 Februari 2022 untuk periodik 2021 saat menjabat sebagai kepala bagian umum. Total harta kekayaan Rafael berjumlah Rp 56,1 miliar.
Rafael juga mencacatkan kendaraannya berupa Toyota Camry keluaran 2008 dan Toyota Kijang 2018. Dua kendaraan itu, menurut Rafael, senilai Rp 425 juta.
Namun, tidak ada kendaraan seperti Harley atau mobil Jeep Rubicon yang dilaporkan pada lembaga antirasuah itu. (Tan/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Ayah Bang Jago Dandy Satriyo Siap-siap Saja, KPK Sudah Bergerak
Redaktur & Reporter : Fathan Sinaga