JAKARTA - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) kembali mendapat hadiah dari massa yang menyuarakan pemberantasan korupsiSetelah sebelumnya, menerima peti mati dari Jadewa, Gedung KPK di Kuningan Jakarta kembali mendapatkan hadiah keranda mayat dari Gerakan Rakyat Anti Korupsi (GeRAK) Indonesia, Rabu (15/6).
Melalui keranda mayat itu, GeRAK meminta KPK melakukan pemeriksaan pada Gubernur Aceh, Irwandi Jusuf
BACA JUGA: Rosa Jadi Saksi Kasus Korupsi Kemenakertrans
Koordinator Presidium Akhiruddin Mahjuddin mengatakan, elit politik di Aceh lalai mengemban amanat rakyat Aceh untuk kehidupan yang lebih sejahtera pasca konflik dan bencana tsunamiMenurutnya, dana otonomi khusus yang berjumlah hingga triliunan selama lima tahun dikucurkan pemerintah pusat tak juga mensejahterahkan rakyat Aceh
BACA JUGA: Daerah Pemekaran Tuntut Pendirian Kantor BPS
"Ini terjadi karena perilaku elite politik di AcehTemuan-temuan tersebut lanjut Akhirudin sudah dilaporkan ke KPK
BACA JUGA: Daerah Pemekaran Tuntut Pendirian Kantor BPS
"Ada kasus yang pemenang tendernya adalah kerabat dekat gubernurSelain itu, ditemukan adanya upaya penghilangan bukti mark up oleh gubernur, yang ditemukan inspektorat," katanyaMereka pun meminta KPK untuk memeriksa Gubernur Aceh dan semua pelaku korupsi(gel/jpnn)BACA ARTIKEL LAINNYA... KY Telisik Dugaan Suap Hakim PN Tanjungkarang
Redaktur : Tim Redaksi