KPK Jerat Irwandi, Eks Kombatan GAM Beri Warning ke Jokowi

Selasa, 17 Juli 2018 – 23:44 WIB
Gubernur NAD Irwandi Yusuf (berkemeja putih) saat tiba di KPK, Rabu (4/7). Foto: Issak Ramadhan/JawaPos.com

jpnn.com, BANDA ACEH - Mantan kombatan Gerakan Aceh Merdeka (GAM) Rafiq Sabri berencana menyurati Presiden Joko Widodo (Jokowi). Rencana Sabri didasari persoalan Gubernur Nangroe Aceh Darussalam (NAD) Irwandi Yusuf yang menjadi tahanan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).

Sabri mengatakan, penahanan Irwandi bisa membuat Aceh bergejolak lagi. Menurutnya, potensi gejolak di provinsi berjuluk Serambi Mekah itu bisa dicegah jika Irwandi dilepaskan dari tahanan KPK.

BACA JUGA: Gelar OTT di Jakarta dan Sumut, KPK Bekuk Bupati Labuhanbatu

"Dalam hal penangkapan Irwandi Yusuf ini dapat berimbas pecahnya konflik kembali di Aceh. Kami mendukung kinerja KPK dalam memberantas Korupsi di Aceh, namun dalam pelaksanaannya harus memperhatikan hal-hal khusus yang berlaku di Aceh," kata Sabri dalam pesan elektroniknya ke media, Selasa (17/7).

Baca juga: KPK Tahan Gubernur Aceh, Begini Ancaman Eks Tokoh GAM

BACA JUGA: 2 Kelemahan Airlangga Bisa Langgeng jadi Cawapres Jokowi

Tokoh Aceh yang dikenal dengan sebutan Panglima Yatim itu menegaskan, Irwandi tak terjaring dalam operasi tangkap tangan (OTT) KPK. Menurutnya, KPK menjemput paksa Irwandi dengan melibatkan kendaraan lapis baja seperti halnya penangkapan teroris.


Eks kombatan GAM Rafiq Sabri alias Panglima Yatim. Foto: istimewa for JPNN

BACA JUGA: Tiba-tiba Yusril Ancam Jokowi Jelang Pileg 2019

Padahal, kata Sabri, ketua umum Partai Nangroe Aceh itu sedang beristirahat di Pendopo Gubernur Aceh. Sabri pun meyakini tak ada barang bukti tentang keterlibatan Irwan dalam kasus suap.

Sabri menambahkan, mantan menteri propaganda GAM itu menjadi harapan bagi banyak anak-anak Aceh yang yatim piatu. "Irwandi Yusuf juga diakui sebagai ayahnya anak-anak yatim oleh sebagian besar warga Aceh. Beliau (Irwandi Yusuf) juga sebagai tokoh idola dan tokoh perdamaian Aceh," ujarnya.

Karena itu Sabri berupaya menyurati ataupun beraudiensi dengan Jokowi. “Saya ingin menengahi dan menyampaikan masalah penangkapan Irwandi Yusuf dalam OTT oleh KPK beberapa waktu lalu,” ujarnya.(jpg/ara/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... 3 Hal yang Bakal Bikin Jokowi Batal Meminang Cak Imin


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Tag

Terpopuler