jpnn.com - JAKARTA -- Sekretaris Mahkamah Agung Nurhadi kembali dipanggil menghadap penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Senin (30/5). Anak buah Ketua MA Hatta Ali itu diperiksa sebagai saksi suap pendaftaran peninjuan kembali perkara di Pengadilan Negeri Jakarta Pusat.
Ini merupakan pemeriksaan yang kedua untuk Nurhadi, jika dia memenuhi panggilan. Namun, belum diketahui apakah Nurhadi sudah datang atau belum.
BACA JUGA: Wahai Kader Golkar, Ini Ada Permintaan Maaf dari Papa Novanto
Pelaksana Harian Kepala Biro Humas KPK Yuyuk Andriati mengatakan, Nurhadi diperiksa sebagai saksi untuk tersangka perantara suap Doddy Aryanto Supeno.
"Benar, Nurhadi diperiksa untuk tersangka DAS hari ini," kata Yuyuk, Senin (30/5). Yuyuk membenarkan bahwa ini merupakan pemeriksaan lanjutan yang harus dijalani Nurhadi. "Lanjutan dari pemeriksaan sebelumnya," katanya.
BACA JUGA: Novanto Bantah Sodorkan Tiga Nama ke Jokowi
Sebelumnya, Selasa (24/5), Nurhadi menjalani pemeriksaan perdana kasus suap pengajuan peninjauan kembali di Pengadilan Negeri Jakarta Pusat.
Dalam kasus ini, KPK sudah menetapkan Panitera Sekretaris PN Jakpus Edy Nasution dan seorang perantara suap Doddy Aryanto Supeno sebagai tersangka. Sedangkan Nurhadi sudah dilarang bepergian ke mancanegara. Penyidik juga menemukan Rp 1,7 miliar saat menggeledah kediamannya di Jalan Hang Lekir, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan. (boy/jpnn)
BACA JUGA: Penyuap Oknum Kejati DKI Jakarta Segera Disidang
BACA ARTIKEL LAINNYA... KPK Garap Bos Paramount Enterprise di Kasus Suap
Redaktur : Tim Redaksi