KPK Masih 'Pelototi' Kekayaan Capres-cawapres

Johan: Mengumumkan Tak Mesti yang Bersangkutan

Rabu, 20 Mei 2009 – 13:35 WIB
JAKARTA - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) melalui Direktorat Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) masih memelototi daftar kekayaan calon presiden dan calon wakil presiden 2009-2014Selain tiga tim sedang melakukan klarifikasi ke kediaman cawapres Prabowo Subianto, Wiranto dan Boediono, tim lainnya juga tengah meneliti secara rinci seluruh daftar kekayaan yang disampaikan ke lembaga superbody itu.

"Semua daftar kekayaan masih diteliti

BACA JUGA: Rugikan Negara Rp71 Miliar, Mantan Menkes Tersangka

Tim sedang mencocokkan data yang disampaikan
Misalnya ada data yang kurang, atau misalnya ada kelupaan melampirkan fotokopi surat-menyurat terkait daftar," kata Juru Bicara KPK Johan Budi, di kantor KPK, Rabu (20/5) siang.

Menurut Johan, verifikasi dan klarifikasi lanjutan akan terus dilakukan hingga 23 Mei 2009

BACA JUGA: Hari ini, KPK Jadwalkan Periksa Jhonny Allen

"Semuanya dicek ulang, data kekayaan capres dan cawapres
Sekarang saja tim masih bekerja," ujar Johan, sambil menceritakan bahwa tim KPK juga masih meneliti berkas ketiga capres.

"Rencananya akan diumumkan 25 Mei

BACA JUGA: Antasari Utus Lima Pengacara

Tapi di mana pelaksanaan pengumuman itu, ya, di mana sajaBisa di KPK atau KPUTapi substansinya diumumkan," tegasnya.

Sejauh ini, KPK berusaha mengundang seluruh capres dan cawapres ke KPK untuk mengumumkan kekayaan mereka masing-masing"Jadwalnya kita undang semuanya (capres dan cawapres)Tapi bisa juga mereka kuasakan untuk mengumumkan ituKan substansinya (yang) diumumkan," cetus Johan(gus/JPNN)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Pengacara Ambil Barang Pribadi Antasari ke KPK


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler