jpnn.com - JAKARTA - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) sudah melakukan koordinasi dengan Wakil Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok. Koordinasi ini terkait dengan kasus pengadaan TransJakarta.
"Sudah ada koordinasi antara Dumas (pengaduan masyarakat) KPK dengan Wakil Gubernur Basuki Tjahaja Purnama yang akrab disapa Ahok terkait dengan TransJakarta," kata Juru Bicara KPK Johan Budi SP di KPK, Jakarta, Jumat (21/2).
BACA JUGA: Survei PDB, Jokowi Paling Populer
Johan menyatakan, koordinasi Dumas dengan Ahok dilakukan sekitar dua minggu lalu. Meski begitu, dia tidak mengetahui secara detil soal koordinasi itu.
Sebelumnya, Inspektorat DKI Jakarta menemukan indikasi kecurangan dalam prosedur lelang pengadaan bus gandeng dan bus kota terintegrasi busway.
BACA JUGA: Data Bersifat Final, Pengumuman Honorer K2 Tak Akan Diulang
Inspektorat juga menemukan kejanggalan di antaranya pintu otomatis macet, tutup filter oli berkarat, dan speedometer tidak jalan. Padahal penggunaannya belum sampai seminggu.
Johan menyatakan, KPK belum menerima pengaduan masyarakat terkait hal itu. "Saya dapat informasi kalau pengaduan masyarakat ke sini, itu belum ada," ujarnya. (gil/jpnn)
BACA JUGA: Publik Tak Inginkan Duet Jokowi-Puan
BACA ARTIKEL LAINNYA... Tangkap Penembak Posko NasDem Sebelum Pemilu!
Redaktur : Tim Redaksi