jpnn.com - JAKARTA - Komisi Pemberantasan Korupsi sejak berdiri hingga Januari 2016, sudah memeriksa sedikitnya 700 orang yang profil kekayaannya tak seimbang dengan pendapatan. Deputi Pencegahan KPK Pahala Nainggolan mengatakan, dari jumlah itu sekitar 400 hingga 500-nya merupakan kepala daerah. Namun, ia melanjutkan, ada juga anggota DPRD, pegawai pajak di daerah.
"Sudah 700 orang yang diperiksa dari sejak KPK berdiri sampai Januari ini. Biasanya kan tidak mungkin misalnya pendapatan 10 hartanya 1000," kata Deputi Pencegahan KPK Pahala Nainggolan di markas KPK, Jumat (18/3).
BACA JUGA: Pejabat Ogah Lapor Harta, KPK: Idealnya Diberi Sanksi Pidana
Menurut Pahala, kebanyakan harta mereka yang mencurigakan itu sudah berbentuk properti. Sebab, kata dia, kecenderungan kebanyakan masyarakat jika punya duit akan menyimpannya atau menginvestasikan di bidang properti.
Ia menegaskan, KPK sudah menelusuri asal muasal harta kekayaan yang diduga tak wajar tersebut. "Kalah harta banyak, kan bisa saja dari banyak hal," jelasnya. (boy/jpnn)
BACA JUGA: Setelah Dihimbau, KPK akan Cek LHKPN sekaligus SPT setiap Pejabat
BACA JUGA: Simak Seruan Gerindra soal Perang Melawan Narkoba
BACA ARTIKEL LAINNYA... Menteri Yuddy Minta Lulusan IPDN Percepat Reformasi Birokrasi
Redaktur : Tim Redaksi