KPK Tetap Bisa Jalan Meski Hanya Ada Empat Pimpinan

Rabu, 27 Agustus 2014 – 17:32 WIB

jpnn.com - JAKARTA - Wakil Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Busyro Muqoddas menganggap tak perlu ada seleksi untuk mengisi penggantinya di komisi antirasuah itu. Busyro yang bakal pensiun dari KPK pada Desember tahun ini meyakini empat rekannya saja sudah cukup untuk menjalankan tugas pencegahan dan pemberantasan korupsi.

Menurut Busyro, masuknya orang baru justru akan berpengaruh pada ritme kerja KPK.  "Sebetulnya kalau mempertimbangkan ritme, itu dengan yang ada empat sekarang sudah cukup," kata Busyro di KPK, Jakarta, Rabu (27/8).

BACA JUGA: Yakin Bisa Wujudkan Trisakti dengan Revolusi Mental

Namun, Busyro memahami langkah pemerintah panitia seleksi calon pimpinan KPK. Sebab, pemerintah punya kepentingan untuk menjalankan undang-undang.

"Kami menghargai pemerintah membentuk pansel dan dilihat dari komposisinya orang-orang bagus. Apresiasi untuk pansel," ujar Busyro.

BACA JUGA: Bagaimanapun Rayuan, PPP Tegaskan tak Mau Bersama Jokowi-JK

Hal senada disampaikan Ketua KPK, Abraham Samad. Menurutnya, KPK bisa dijalankan dengan empat orang pimpinan.

"Posisi KPK masih seperti awal bahwa idealnya kita masih bisa menjalankan dengan empat orang. Bayangkan saja kepolisian itu dipimpin satu orang yang namanya Kapolri. Punya infrakstruktur sampai ke kecamatan, 34 provinsi. Kejaksaan juga 34 provinsi, dipimpin Kejagung, itu bisa jalan. KPK empat orang masa anda enggak percaya," tandas Abraham.(gil/jpnn)

BACA JUGA: Polda Pastikan Proses Laporan Noriyu

BACA ARTIKEL LAINNYA... SBY Merasa Punya Kewajiban Moral Bantu Jokowi


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler