SERANG - KPU Banten telah mengajukan usulan dana hibah untuk pelaksanaan pemilihan gubernur tahun 2017 yang akan datang. Jumlah anggaran yang diusulkan ke Pemerintah Provinis Banten itu adalah sebesar Rp 369 miliar.
Demikian disampaikan Sekda Banten, Ranta Soeharta kepada BantenPos (grup jpnn), pekan lalu. Dari proposal anggaran itu terungkap bahwa sekitar Rp 65 miliar akan dipakai untuk membayar honor petugas pilkada di delapan kabupaten/kota. Angkanya cupuk fantastis yakni Rp 65 miliar.
"Tadi saya sudah meminta KPU untuk mempresentasikan, dan memang dari sekitar Rp 369 digunakan untuk pemberian honor petugas sebesar Rp 65 miliar," katanya.
Pemprov, lanjut Ranta, belum menentukan sikap terkait permohonan anggaran tersebut. Menurutnya, perlu dicermati dulu berapa banyak yang sebenarnya dibutuhkan oleh KPU untuk Pilgub Banten.
Apalagi, tambah dia, pada APBD 2016 lalu sudah dianggarkan Rp150 miliar untuk KPU. "Saya yakin itu juga di 2016 tidak akan terserap semua, karena tahapan Pilgub 2017 ini kan akan dimulai April 2016," ujarnya.
Namun demikian pemprov tetap mendukung apapun kegiatan yang akan dilakukan KPU. "Tentunya nanti kita lihat seperti apa kebutuhan, dan kalau kita berikan sekaligus seperti disampaikan KPU Banten, itu tidak baik untuk sistem penganggaran," tandasnya. (RUS/IGO/dil/jpnn)
BACA JUGA: Nah Lho... Puluhan Ribu Buruh Ancam Golput di Pilkada
BACA ARTIKEL LAINNYA... Rusuh! Hujan Batu Dibalas Tembakan Gas Air Mata
Redaktur : Tim Redaksi