KPU Madiun Optimistis Persentase Pemilih Lebih dari 80 Persen

Senin, 22 Juli 2024 – 23:17 WIB
Kegiatan media gathering sebagai upaya sosialisasi dan meningkatkan partisipasi pemilih Pilkada 2024 yang digelar KPU Kabupaten Madiun di Madiun, Jatim, Senin (227/2024). ANTARA/HO-Diskominfo Kab Madiun.

jpnn.com - MADIUN - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Madiun, Jawa Timur memasang target tinggi untuk persentse pemilih pada pilkada yang akan digelar November mendatang.

KPU menargetkan partisipasi pemilih lebih dari 80 persen dari total daftar pemilih tetap (DPT) nantinya.

BACA JUGA: PKB Senang Sekali NasDem Dukung Anies Maju Pilgub DKI Jakarta

"Kami berharap partisipasi masyarakat Kabupaten Madiun pada Pilkada 2024 dapat mencapai lebih dari 80 persen," ujar ujar Komisioner Divisi Sosialisasi Pendidikan Pemilih dan Partisipasi Masyarakat KPU Kabupaten Madiun, Luky Noviana Yuliasari saat kegiatan media gathering di Madiun, Senin (22/7).

Luky meyakini target tersebut dapat tercapai jika partisipasi masyarakat aktif pada pemilihan.

BACA JUGA: Sudah Didukung 3 Parpol, Anies Masih Mengharapkan Hal ini

"Partisipasi aktif masyarakat adalah kunci suksesnya pemilihan yang demokratis dan berkualitas," ucap Luky.

Untuk mewujudkannya KPU terus melakukan sosialisasi pendidikan politik secara masif kepada masyarakat dengan menyasar berbagai segmentasi pemilih, mulai pemilih pemula, pemilih perempuan, disabilitas, kelompok marginal, hingga komunitas lainnya.

BACA JUGA: Gerindra Lebih Pilih Irjen Luthfi Ketimbang Kader Sendiri di Pilgub Jateng 2024, Begini Kata Muzani

Selain itu, KPU juga melakukan berbagai program kegiatan seperti penyebaran informasi pilkada melalui media sosial, hingga program pendidikan pemilih di sekolah-sekolah dan perguruan tinggi.

"Kami telah melakukan berbagai upaya untuk memastikan seluruh masyarakat, termasuk pemilih pemula dan kelompok rentan, mendapatkan akses informasi yang memadai tentang pentingnya menggunakan hak pilih mereka. Dengan demikian, kami berharap dapat mencapai target partisipasi yang tinggi," kata Luky.

Dia memaparkan KPU juga melibatkan peran media massa untuk memberikan informasi yang akurat, transparan, berimbang, juga edukasi memilih kepada masyarakat.

Dengan demikian masyarakat teredukasi, kesadaran meningkat dan berpartisipasi dalam gelaran Pilkada 2024 dengan menggunakan hak suara.

"Peran media sangat penting dalam mengedukasi dan menginformasikan masyarakat tentang proses pemilihan. Kami sangat mengapresiasi kehadiran rekan-rekan media yang berkomitmen untuk turut serta dalam menyukseskan pilkada ini," katanya.

Kegiatan media gathering tersebut juga menjadi ajang diskusi antara komisioner KPU Kabupaten Madiun dengan insan pers mengenai tantangan dan peluang dalam meningkatkan partisipasi pemilih.

Luky mengajak semua pihak, termasuk media massa untuk bekerja sama dan saling mendukung dalam menyukseskan Pilkada Kabupaten Madiun 2024. (Antara/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Gerindra Umumkan Cagub yang Diusung di 5 Provinsi, Hanya Satu Berstatus Kader


Redaktur & Reporter : Kennorton Girsang

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler