Krisis Air, Jamaah Bertayamum untuk Salat

Minggu, 12 Juli 2015 – 10:21 WIB

jpnn.com - MOJOKERTO - Kekeringan saat ini juga melanda Desa Kunjorowesi, Kecamatan Ngoro, Kabupaten Mojokerto. Ratusan warga yang tinggal di dua rukun tetangga (RT) Dusun Kunjorowesi, Desa Kunjorowesi, harus bertayamum (bersuci dengan debu) saat hendak menunaikan salat.

Mereka tidak bisa berwudu dengan air karena wilayah itu dilanda kekeringan selama lebih dari dua bulan terakhir. Ironisnya, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Mojokerto belum mengerahkan bantuan air bersih hingga saat ini.

BACA JUGA: Waduh, Jelang Lebaran Malah Temukan Raskin Berkutu di Gudang Bulog

Menurut Wagiyo, 66, kepala Dusun Kunjorowesi, sudah dua bulan terakhir ini warganya dilanda kekeringan. "Saat ini kami benar-benar miskin air. Buat kebutuhan sehari-hari seperti minum dan masak saja sudah sulit, apalagi buat mandi dan mencuci baju atau berwudu," tutur dia kemarin (11/7). 

Wagiyo mengungkapkan, saat ini ratusan warga di RT 5 dan 6 Dusun Kunjorowesi harus bertayamum ketika akan menunaikan salat. "Mau gimana lagi, wong memang tidak ada air. Pemerintah sampai saat ini juga belum memberi bantuan air bersih," kata dia.

BACA JUGA: Pria Setengah Abad Pernah di Rawat di RSJ Tewas Gantung Diri di Rumahnya

Dia mengakui bahwa kondisi dan situasi seperti itu sudah biasa dihadapi warga. Namun, Wagiyo tetap berharap setidaknya ada perhatian dari Pemkab Mojokerto. 

Wagiyo menyebutkan, sebenarnya ada rencana pembuatan sumur bor di sekitar Dusun Kunjorowesi. Beberapa bulan lalu ada pengecekan kondisi tanah untuk rencana itu. Namun, sampai saat ini rencana tersebut tak kunjung diwujudkan. "Sebagian warga ya terpaksa ambil air dengan jeriken ke Sumber Tetek dengan menggunakan motor. Itu pun belum bisa mencukupi," jelasnya.

BACA JUGA: Ya Ampun... Lelaki Ini Tertangkap Pesta Seks, Eh, Ternyata dengan Tiga Waria

Sementara itu, Amsiah, warga lain, mengatakan bahwa krisis air selalu terjadi di wilayahnya setiap tahun. Penggunaan air harus sangat diirit atau ekstrahemat. "Kadang ya cuma mandi sekali dalam tiga hari. Jika tidak begitu, dari mana air untuk memasak," tuturnya. (ori/mas/dwi)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Alamak! Suami Jarang Pulang, Mertua Cantik Jadi Nakal


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler