KRL Beroperasi Kembali, Penumpang Dilarang Berbicara dan Menerima Telepon

Rabu, 27 Mei 2020 – 13:40 WIB
Rangkaian KRL Commuterline melintas di samping masjid Istiqlal, Jakarta Pusat. Foto: ANTARA/Paramayuda

jpnn.com, JAKARTA - Kereta Rel Listrik (KRL) mulai beroperasi melayani penumpang sejak Selasa 26 Mei 2020 sesuai aturan PSBB.

KRL dipastikan mulai melayani penumpang di DKI Jakarta dan sekitarnya sejak pukul 06.00 WIB.

BACA JUGA: Penumpang KRL Harus Bawa Surat Tugas, Walkot Bekasi Bilang Begini

"Kembali melayani pengguna sesuai jam operasional selama masa PSBB ini yaitu pukul 06.00 - 18.00 WIB," kata VP Corporate Communications PT KCI, Anne Purba dalam keterangan tertulis.

Anne mengatakan khusus daerah penyangga Ibu Kota, KRL akan mulai beroperasi sejak pukul 05.00 WIB.

BACA JUGA: Satu Pengguna KRL Positif Corona, Berapa Orang Harus Waspada?

Dia berharap masyarakat pengguna KRL tetap mematuhi aturan PSBB di dalam kereta.

Jadwal pemberangkatan KA-KA pertama dari wilayah penyangga Jakarta mulai pukul 05.00 WIB.

BACA JUGA: Ada Potensi Besar Penularan COVID-19 di Stasiun dan KRL, Ini Buktinya

Pengguna tetap diwajibkan untuk selalu memakai masker, mengikuti pemeriksaan suhu tubuh dan memanfaatkan fasilitas wastafel tambahan yang ada di stasiun untuk cuci tangan dengan air mengalir dan sabun sebelum dan sesudah naik KRL.

Pengguna KRL selama di dalam kereta dilarang berbicara dan menelepon.

Aturan ini diberlakukan untuk mengurangi risiko penyebaran COVID-19 di dalam kereta.

Menurut Anne, sebagai upaya tambahan untuk mencegah penyebaran Covid-19 selain protokol kesehatan dan jaga jarak, PT KCI juga mengimbau para pengguna KRL untuk tidak bicara secara langsung maupun melalui telepon genggam selama berada di dalam kereta.

"Peringatan ini penting mengingat penularan virus Corona adalah melalui droplet atau cairan yang dapat keluar dari mulut dan hidung saat kita batuk, bersin, maupun berbicara," kata Anne.

Sebelumnya, PT KCI menyebut pihaknya sempat membatasi operasi KRL pada masa lebaran demi mengurangi mobilitas masyarakat.

Berdasarkan catatan pada hari kedua lebaran ada sebanyak 83.125 penumpang dan pada hari pertama ada sebanyak 60.457 penumpang.

Jumlah ini diklaim menurun sekitar 90 persen dibanding lebaran tahun-tahun sebelumnya.

PT KCI melayani 629.983 pengguna pada lebaran 2019 sedangkan pada tahun 2018 melayani 749.332 pengguna. (ngopibareng/jpnn)


Redaktur & Reporter : Natalia

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler