jpnn.com - JAKARTA - PT Astra Honda Motor (AHM) memang menguasai pangsa pasar hingga 76,1 persen pad September lalu.
Namun, hal itu tak membuat AHM tak berpuas diri. Pabrikan berlogo sayap itu berupaya memperkuat penguasaan segmen skuter matik (skutik).
BACA JUGA: Bu Rini Tunjuk Pemred Gatra jadi Komisaris Pelindo III
Selama kurun Januari hingga September, penjualan Honda mencapai 3,174 juta unit. Sekitar 60 persen dari penjualan Honda merupakan motor skuter matik.
’’Penjualan Honda BeAT mencapai dua juta unit atau berkontribusi sekitar 50 persen dari total penjualan Honda,’’ kata Marketing Director AHM Margono Tanuwidjaja dalam peluncuran New BeAT Street di Jakarta kemarin (19/10).
BACA JUGA: Kebijakan Satu Harga BBM, Jonan: Masa Cuma Khusus BUMN
Margono mengakui, pasar sepeda motor nasional tahun ini sedikit melambat jika dibandingkan dengan tahun lalu. Hingga September, total penjualan sepeda motor nasional mencapai 4,351 juta unit.
Penurunan pasar tersebut diperkirakan juga berimbas ke Honda sehingga AHM memprediksi penjualan hingga akhir tahun ini diperkirakan 4,35 juta unit.
BACA JUGA: Inilah Inovasi Terbaru Bizzy, Wow!
’’Tahun lalu 4,5 juta unit. Pasar diperkirakan turun delapan persen, sedangkan khusus Honda diperkirakan turun sekitar dua persen,’’ terang Margono.
Penurunan pasar motor Indonesia disebabkan rendahnya harga komoditas, perlambatan kinerja di sektor properti.
Selain itu juga kenaikan harga bahan pokok yang pada akhirnya berpengaruh terhadap nilai inflasi. ’’Akhirnya, daya beli berkurang,’’ ulasnya.
Margono memperkirakan, pangsa pasar AHM di akhir tahun mencapai 73 persen. Artinya, Honda akan meraih pangsa pasar tertinggi sepanjang sejarah kehadirannya di Indonesia.
Rekor market share tertinggi Honda sebelumnya adalah 60 persen pada 2007. (gen/c19/noe/jos/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Komoditas Emas Tetap Favorit
Redaktur : Tim Redaksi