jpnn.com, JAKARTA - Kepala Badan Komunikasi Strategis DPP Partai Demokrat Herzaky Mahendra Putra optimistis Presiden Jokowi dan Menkumham Yasonna Laoly tidak akan mengesahkan hasil Kongres Luar Biasa (KLB) di Deli Serdang.
Alumnus Universitas Indonesia itu meyakini Jokowi dan Yasonna masih memiliki hati nurani dan akan bersikap objektif dalam menyikapi prahara di tubuh Partai Demokrat itu.
BACA JUGA: Pendiri Partai Demokrat: Herzaky Siapa?
“Kami yakin Presiden Jokowi dan Pak Yasonna masih memiliki hati nurani," kata Herzaky di DPP Partai Demokrat, Jakarta, Jumat (12/3).
Herzaky pun meminta kubu Moeldoko untuk tidak banyak bicara mengenai Demokrat sebab mereka sudah dipecat.
BACA JUGA: Tegaskan Demokrat Solid, Herzaky: KLB Agenda Ilegal
“Jelas mereka sudah dipecat dari partai dan KLB di Sumut juga abal-abal, terus mau main narasi yang tidak jelas,” lanjutnya.
Herzaky juga menanggapi pernyataan kubu Moeldoko yang menyebutkan AHY telah melanggar hukum dengan mengubah mukadimah Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga (AD/ART).
BACA JUGA: Elektabilitas PKS dan PSI Terus Naik, Demokrat Ikutan, Partai Lain Anjlok
Herzaky menyebutkan penggagas KLB Deli Serdang tidak mengerti hukum.
“Orang hukum enggak mengerti hukum, AD/ART itu sudah disahkan oleh pemerintah pada tahun 2020," tegas Herzaky. (mcr8/jpnn)
Video Terpopuler Hari ini:
BACA ARTIKEL LAINNYA... Masuk Dalam Tim Pembela Demokrasi Partai Demokrat, Simak Penjelasan Bambang Widjojanto
Redaktur & Reporter : Kenny Kurnia Putra