jpnn.com - jpnn.com -Jelang hari pencoblosan Pilkada DKI Jakarta pada Rabu (15/2) nanti, kubu Anies Baswedan-Sandiaga Uno semakin memantapkan konsolidasi.
Salah satunya dengan menggelar silaturahmi dan konsolidasi koordinator kelurahan dan kecamatan Forum Bersama Jakarta (FBJ) se-Pasar Minggu, di Jalan Jeruk Purut RT 04 RW 03 Cilandak Timur, Kamis (9/2) malam.
BACA JUGA: Ahok Didukung Mas Sys, Bang Ara Semakin Optimistis
Ketua Desk Pilkada DPP PKS Aboe Bakar Al Habsy mengatakan, Pasar Minggu merupakan zona hijau atau lumbung suara. Menurut dia, ada kurang lebih 223.944 pemilih di Pasar Minggu. Karenanya Aboe menegaskan, perlu kerja keras agar bisa mendulang suapa banyak. "Harus siap tempur di sini, harus raup banyak suara di Pasar Minggu," kata Aboe.
Dari tujuh kelurahan di Pasar Minggu, ada beberapa wilayah yang harus menjadi konsentrasi penuh. "Karena jumlah pemilihnya sangat banyak, jangan sampai kebobolan di sana," katanya.
BACA JUGA: Mengintimidasi Pemilih di TPS, Siap-Siap Saja Dipidana
Dia meminta ada perhatian khusus untuk wilayah dengan tempat pemungutan suara (TPS) dan pemilih yang banyak.
Seperti di Pejaten Timur yang ada 92 TPS dan 50 ribu suara. Pejaten Barat 66 TPS, ada 32 ribu suara. Ragunan dan Kebagusan masing-masing 59 TPS dan 34 ribu suara. "Wilayah-wilayah tersebut harus digarap dengan maksimal, jangan sampai lolos," ajaknya.
BACA JUGA: Anies-Sandi Sukses Memaksa Disdukcapil Buka Data Suket
Menurut dia, hal ini bukan berarti yang lain tak penting. Semuanya penting, tapi untuk wilayah besar harus ada prioritas agar fokus.
"Jaga wilayah tersebut, jangan sampai pihak lawan bagi-bagi sembako, atau melakukan kampanye gelap di sini," kata Aboe.
Jika perlu, tegas dia, lakukan patroli atau kerja sama dengan keamanan. Ketika ketemu adanya pembagian amplop langsung amankan. "Kalau ada yang bagi sembako, langsung tangkap," tegasnya. (boy/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Siapa Boleh Mencoblos Tanggal 15 Nanti? Ini Kriterianya
Redaktur & Reporter : Boy