jpnn.com, JAKARTA - Tim Kampanye Nasional Joko Widodo - Ma'ruf Amin (TKN Jokowi - Ma'ruf) menyerahkan sepenuhnya format debat kandidat Pemilihan Presiden (Pilpres) 2019 ke Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI.
Wakil Ketua TKN Jokowi - Ma'ruf, Johnny G Plate mengatakan, yang terpenting dalam debat adalah efektif bagi kedua pihak kandidat dan dipahami dengan mudah oleh masyarakat.
BACA JUGA: Dua Kubu Sama-sama Klaim Dukungan Mayoritas Gusdurian
"Efektif terkait subtansi dan efektifitas terkait caranya agar mudah dipahami audiens," kata Johnny.
Johnny mengharapkan, KPU bisa memberikan waktu yang cukup untuk kedua belah pihak berdebat.
BACA JUGA: Kader Golkar Pilih Deklarasikan Go Prabu demi Prabowo-Sandi
Dia tidak menginginkan waktu yang diberikan terlalu cepat atau lama sehingga membuat pesan debat mengambang di pikiran masyarakat.
"Transmisi pemikiran dari para calon kepada audiens yang nanti dipahami oleh audiens sehingga bisa memilih program mana yang relevan," ungkapnya.
BACA JUGA: Dukung Prabowo - Sandi, Tapi GNPF Ulama Belum Dapat Arahan
Terkait usulan debat dibuat seperti seminar atau sarasehan yang diusulkan Sandiaga Uno, Johnny enggan menanggapinya.
Yang jelas, format debat harus disepakati kedua pasangan calon.
"Apabila disetujui itulah formatnya. Nah saat ini kita belum tahu format seminar atau apa yang digunakan," pungkas dia. (tan/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Penyebar Hoaks Ketum GNPF Ulama Ada di Surabaya
Redaktur & Reporter : Fathan Sinaga