Kukuhkan Dominasi Spanyol

Senin, 30 Mei 2011 – 18:18 WIB

LONDON - Sukses Barcelona membungkam Manchester United 3-1 (1-1) pada final Liga Champions di Wembley, kemarin dini hari, mengukuhkan dominasi Spanyol di EropaSekarang koleksi trofi klub Spanyol di Liga Champions melampaui Italia

BACA JUGA: Fergie Terpaksa Sisihkan Berbatov



Ya, sebelumnya, Spanyol dan Italia menjadi negara yang paling banyak mengoleksi trofi turnamen antarklub paling bergengsi di Eropa itu
Kedua negara sama-sama mengoleksi 12 gelar, kemenangan Barca membuat Spanyol merengkuh gelar ke-13.

Koleksi Spanyol didominasi dua klub raksasa mereka Real Madrid dengan Sembilan gelar dan Barca menyusul dengan empat gelar

BACA JUGA: Hammam Mundur, Blatter Calon Tunggal Pilpres FIFA

Sedangkan Italia terbagi atas AC Milan (tujuh gelar), Inter Milan (tiga gelar), dan Juventus (dua gelar).

Di belakang mereka Inggris yang mengoleksi 11 gelar
Itu terbagi atas Liverpool (liga gelar), United (tiga gelar), dan Nottingham Forest (dua gelar)

BACA JUGA: Trofi Pertama Leonardo, Penutup Manis Musim Ini

Bagi Barca, tambahan satu gelar membuat mereka menyamai Bayern Munchen dan Ajax Amsterdam.

Keberhasilan itu juga membuat entrenador Barca Josep Guardiola terus menambah prestasinya"Dalam tiga tahun karir sebagai pelatih, dia mampu mempersembahkan 10 gelar buat BarcaSaat bermain dia mempersembahkan 15 gelar buat Barca.

Namun, justru rentetan kemenangan itu membuat Guardiola mulai berupaya menata kembali motivasinyaApalagi, seiring dengan rumor bahwa dia mungkin saja akan hengkang dari Barca setelah kontraknya habis pada musim depan.

"Tantangan itu tetap ada dalam diri saya sendiriSaya masih akan melanjutkan karir saya bersama Barcelona setahun lagi dan kita lihat apa yang akan terjadi nanti," bilang Guardiola di sesi konferensi pers usai final Liga Champions, kemarin dini hari.

Atas sukses itu, Guardiola dipuji-puji sebagai sosok penting"Pelatih telah melakukan segalanya, mempersiapkannya agar kami masuk lapangan dan merebut kemenanganHasilnya, gelar demi gelar," kata Eric Abidal, bek Barca saat ditemui di mixed zone usai laga final.

Abidal yang sempat menjalani operasi tumor liver dan absen dalam beberapa bulan terakhir, turun penuh dalam laga kemarin dini hariDia mengisi posisi bek kiri dan bahu membahu dengan Dani Alves, Gerard Pique, dan Javier Mascherano, menjaga banteng pertahanan.

"Setelah apa yang sudah saya lalui, saya rasa ini momen yang sangat hebatSaya berterima kasih kepada pelatih yang memberikan kepercayaan dan rekan-rekan yang terus mendukung sayaIni gelar yang sangat berharga," bilang bek asal Prancis itu.

Bagi United, kekalahan itu membuat mereka bukan hanya gagal menambah gelar, tapi juga termasuk ke dalam daftar klub yang kalah saat final dihelat di negaranyaSebelumnya ada tim Prancis Stade de Reims pada 1956, AS Roma (1984), dan Barcelona (1986).

"Kekalahan ini memang menyakitkan, tapi ini bukan musim yang burukKami mampu menjuarai Premier League dan kami juga mencapai final Liga ChampionsSaya piker itu pencapaian bagus yang patut kami terima," kata Rio Ferdinand, bek United di mixed zone.

Setelah ini, United pulang ke Manchester dan menyiapkan diri untuk parade kemenangan mereka di Premier LeagueRencananya, parade itu akan dilehat hari ini untuk merayakan sukses merebut gelar ke-19 dan melewati Liverpool(ham)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Berpose dengan Trofi Gadungan Pun Jadi


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler