jpnn.com, MAGELANG - Ketua DPR Puan Maharani bersama Kepala Staf Angkatan Udara (KSAU) Marsekal TNI Fadjar Prasetyo meresmikan fasilitas baru di area Lanud Iswahjudi, Kabupaten Magetan, Jawa Timur, Kamis (16/6). Fasilitas baru itu berupa gedung bernama Kapten Penerbang Anumerta Surindro Supjarso.
Puan dan Marsekal Fadjar meresmikan gedung itu dengan menggunting pita dan membuka selubung penutup patung Surindro. Dua putra Surindro, Muhammad Rizki Pratama dan Muhammad Prananda Prabowo, juga hadir pada peresmian itu.
BACA JUGA: Marsekal Fadjar Tegaskan TNI AU Berhati-hati Menyiapkan Pengadaan Alutsista
Marsekal Fadjar dalam sambutannya mengatakan TNI AU sangat mengapresiasi jasa Surindro. Sejarah mencatat suami pertama Megawati Soekarnoputri itu merupakan pilot TNI AU yang hilang dalam misi latihan di Biak, Papua, pada 1970.
“Atas nama TNI AU kami ingin mengabadikan nama Bapak Kapten Penerbang Surindro Supjarso sebagai nama gedung ini. Hal tersebut sebagai wujud rasa hormat kami, rasa bangga kami, sekaligus sebagai bentuk penghargaan atas darma bakti beliau bagi tanah air dan angkasa Indonesia,” kata Fadjar.
BACA JUGA: Ketua DPR akan Meresmikan Gedung Surindro Supjarso di Lanud Iswahjudi
Perwira tinggi TNI yang juga penerbang pesawat tempur itu mengharapkan Gedung Surindro Supjarso yang dilengkapi Air Combat Maneuvering Instrumentation (ACMI) menginspirasi generasi penerus untuk menimba ilmu pengetahuan udara modern.
Marsekal Fadjar juga mengutip pernyataan Proklamator Kemerdekaan RI Soekarno tentang pentingnya Indonesia menguasai sektor udara menghadapi perang modern.
BACA JUGA: Mbak Puan Temui Pemulung Lalu Memberikan Sesuatu
"Kuasailah udara untuk melaksanakan kehendak nasional, karena kekuatan nasional di udara faktor yang menentukan dalam perang modern," ujar Marsekal Fadjar menukil pernyataan Bung Karno.
Sebelum dan sesudah peresmian, Marsekal Fadjar juga mengajak putra maupun cucu Surindro berfoto bersama dan meninjau sejumlah fasilitas di Lanud Iswahjudi itu.
M Rizki Pratama dan M Prananda Prabowo yang hadir bersama putra dan putri mereka terlihat antusias menyimak penjelasan orang nomor 1 di TNI AU itu.
Pada kesempatan sama, Puan Maharani yang menandatangani prasasti peresmian gedung itu mengucapkan terima kasih kepada TNI AU.
Cucu Bung Karno itu juga menyinggung soal pentingnya membangun kekuatan militer di antara tiga matra TNI secara imbang.
"Kalau di darat kuat, di udara lemah, mau apa? Terus kalau di darat dan udara kuat, tetapi di laut lemah, buat apa juga? Makanya harus seimbang," ungkap Puan.
Secara khusus, Puan menyampaikan salam dari ibunya yang juga Presiden Kelima RI Megawati Soekarnoputri kepada para sesepuh dan mantan personel Skuadron 41 dan 42 TNI AU yang pernah bertugas bersaman dan berinteraksi dengan Surindro Supjarso.
“Ibu Mega meminta maaf karena tidak dapat hadir langsung dalam acara ini untuk bersilahturahmi dengan bapak/ibu sekalian. Kami juga ingin mengucapkan terima kasih dan penghargaan yang tinggi atas jasa dan pengabdian bapak/ibu sekalian selama ini kepada bangsa dan negara,” kata Puan.
Surindro adalah suami pertama Megawati Soekarnoputri. Sebelum hilang dengan pesawat SkyVan T-701, Surindro merupakan pilot pesawat tempur TU 16KS.
Peresmian Gedung Surindro Supjarso itu juga dihadiri sejumlah legislator PDI Perjuangan di DPR RI, antara lain, Ahmad Basarah, Utut Adianto, Sadarestuwati, Mayjen (Purn) TNI Tubagus Hasanuddin, Indah Kurnia, Johan Budi SP, Irene Roba, dan Puti Guntur Soekarno. (boy/ast/jpnn)
Redaktur : M. Kusdharmadi
Reporter : Aristo Setiawan, M. Kusdharmadi