jpnn.com, BANGGAI - Di sela-sela safari politik, Ma'mun Amir didampingi Wakil Ketua DPRD Samsul Bahri Mang (Obama) bersilaturahmi dengan masyarakat di Kecamatan Pagimana, Kabupaten Banggai, Sulteng.
Ma'mun mengunjungi nenek Azizah yang hanya bisa terbaring di tempat tidur.
BACA JUGA: Doni Monardo: Penyebaran Covid-19 di Daerah yang Menyelenggarakan Pilkada Menurun
"Dulu saya ke sini silaturahmi ketika akan pemilihan legislatif beliau masih sehat dan bisa berjalan," ujar Obama
Menurut pihak keluarga nenek Azizah sudah berumur 86 tahun, dan berbaring di tempat tidur sudah beberapa bulan yang lalu.
BACA JUGA: 5 Berita Terpopuler: Balasan Keras Din Syamsuddin untuk Istana, Reaksi FPI, Gaji PPPK Menggiurkan
Dia terjatuh dan mengalami patah tulang pinggangnya, sehingga hanya bisa berbaring di tempat tidur saja. Namun di usianya yang senja, nenek itu masih bisa mendengar dengan baik.
"Istirahat Oma, sehat-sehat ya. Mohon doanya juga," kata Ma'mun
BACA JUGA: Waduh, Kasus COVID-19 di Malaysia Melonjak Usai Pilkada
Keluarga mengucapkan terima kasih atas kunjungannya menengok Nenek Azizah. Bahkan keluarga Nenek Azizah juga mendoakan semoga Rusdy-Ma'mun bisa memimpin Sulawesi Tengah lebih baik ke depan.
Termasuk berharap paslon tersebut bisa membantu masyarakat miskin dan mengentaskan permasalahan pendidikan.
"Insyallah kalau saya jadi dengan Pak Rusdy memimpin Sulawesi Tengah ke depan, tidak ada lagi permasalahan seperti Nenek Azizah ini. Beliau ini harusnya bisa ditangani dengan baik di rumah sakit," ungkap Ma'mun
Di bidang kesehatan Rusdy Mastura dan Ma'mun Amir memiliki program 'Jemput Rawat 24 Jam (Pasien Kritis) RS Pemerintah Provinsi'.
Nantinya masyarakat yang memiliki penyakit kronis atau kritis akan dijemput oleh ambulans secara gratis menuju rumah sakit milik provinsi.
"Nantinya yang memiliki penyakit kronis atau kritis selain bisa ke rumah sakit provinsi mereka juga bisa ke kabupaten/kota. Saya dan Pak Cudy siap membangun poliklinik bersalin rawat inap di setiap ibu kota kabupaten/kota'. Kemudian mengalokasikan dana APBD untuk tunjangan berbasis kinerja petugas kesehatan' sehingga petugas petugas kesehatan menjadi berkualitas," ungkap Ma'mun. (flo/jpnn)
Redaktur & Reporter : Natalia