Kunjungi Ponpes, Mobil HNW Nyaris Merosot

Minggu, 31 Juli 2016 – 17:41 WIB
Wakil Ketua MPR Hidayat Nur Wahid saat mengunjungi Pondok Pesantrean Nurul Ilmi, Ranggagata, Prabarda, Lombok Tengah, NTB, Minggu (31/7) siang. Foto: sam/JPNN.com

jpnn.com - MATARAM – Mobil yang ditumpangi Wakil Ketua MPR Hidayat Nur Wahid dan Ketua Persatuan Ulama Internasional Sa’at Syahroni nyaris merosot di sebuah jalan sempit yang menanjak.

Kejadian saat Hidayat hendak mengunjungi Pondok Pesantrean Nurul Ilmi, Ranggagata, Prabarda, Lombok Tengah, NTB, Minggu (31/7) siang.

BACA JUGA: SIMAK Nih, Entry Briefing Pemimpin Baru Seskoal

Jalan menuju lokasi ponpes yang belum lama dibangun itu, memang sempit, berliku, dan menanjak. Jelang sekitar 50 meter dari lokasi yang dituju, tiba-tiba mobil yang ditumpangi HNW terhenti. Bukannya maju, tapi malah jalan mundur. 

Beruntung, ajudan dan staf yang berada di mobil belakangnya langsung turun dan lari, mengganjal roda belakang mobil yang ditumpangi politikus PKS itu, dengan batu.  HNW dan beberapa penumpangnya turun, jalan kaki menuju lokasi ponpes yang letaknya di bukit itu.

BACA JUGA: Indonesia Raih Dua Poin Kemenangan dalam Lomba Debat Sedunia

Begitu tiba, HNW langsung salat Dzuhur berjamaah dengan pengasuh dan puluhan santri ponpes. Setelah itu, HNW langsung memompa semangat para santri.

“Saya datang ke sini, seperti ngecas accu, bikin semangat. Ini sekolah ada di puncak (bukit, red). Luar biasa. Kita syukuri kenikmatan Allah,” ujar HNW. Maklum, kondisi bangunan ponses masih sederhana. 

BACA JUGA: Indonesia Lindungi Siswa di Sekolah yang Dituding Rezim Erdogan Terkait Teroris

Bahkan, belum punya masjid. Salat berjamaah pun dilakukan di tempat yang sangat sederhana, dalam ruangan terbuka.

“Dulu saya juga belajar di pesantren, malah saat itu belum ada listrik, Kalau malam pakai petromak, kalau sahur bawa obor. Tapi karena tetap semangat, niat yang ikhlas, saya ini pernah menjadi ketua MPR, sekarang waki ketua MPR,” ujar HNW di depan para santri.

HNW juga mendorong para santri semengat belajar dan menghapal Alquran. Disampaikan bahwa sekarang ini banyak universitas yang memberikan jalur khusus bagi para penghapal Alquran untuk bisa kuliah.

“Banyak universitas yang menerima para penghapal Alquran tanpa tes, bahkan ada yang mendapatkan beasiswa. Kalian pasti bisa asalkan terus semangat dan iklhas,” pesan HNW.

Ketua Persatuan Ulama Internasional Sa’at Syahroni yang hadir menyampaikan komitmennya untuk memberikan bantuan pengembangan bangunan ponpes. (sam/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... CATAT! Komandan Seskoal Raih Doktor Ke 2.935


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler