Kurs Rupiah Hari Ini Bergerak Melemah, Terungkap Penyebabnya, Oalah

Jumat, 11 Februari 2022 – 11:28 WIB
Kurs rupiah hari ini melemah. Ilustrasi Foto: Ricardo/JPNN

jpnn.com, JAKARTA - Nilai tukar rupiah yang ditransaksikan antarbank di Jakarta jelang akhir pekan melemah, merespons rilis data inflasi Amerika Serikat.

Adapun kurs rupiah hari ini, Jumat (11/2), bergerak ke posisi Rp14.354 per dolar AS.

BACA JUGA: Detik-Detik Pengiriman Rupiah ke Wilayah 3T, di Kawal Ketat TNI

Dengan kata lain, melemah 12 poin atau 0,08 persen dibandingkan posisi pada penutupan perdagangan sebelumnya Rp14.342 per dolar AS.

"Nilai tukar rupiah berpotensi tertekan terhadap dolar AS hari ini karena ekspektasi kenaikan suku bunga acuan AS yang agresif tahun ini," kata pengamat pasar uang Ariston Tjendra saat dihubungi di Jakarta, Jumat.

BACA JUGA: Dahsyatnya Isu The Fed, Lihat Tuh Kurs Rupiah Hari Ini

Ariston menjelaskan ekspektasi tersebut menguat setelah data inflasi konsumen AS pada Januari 2022 yang dirilis semalam mencapai 7,5 persen, melebihi inflasi bulan sebelumnya yaitu 7 persen.

Survei FedWatch yang dirilis CME Group menunjukkan probabilitas suku bunga acuan AS naik 50 basis poin pada rapat The Fed selanjutnya pada Maret, meningkat menjadi 85 persen dari sebelumnya hanya 24 persen.

BACA JUGA: Istri di Kampung, Pak Bos Perkosa Karyawannya, Simak 4 Fakta Ini, Parah!

Imbal hasil (yield) obligasi pemerintah AS juga naik karena ekspektasi tersebut.

Yield tenor 10 tahun sudah menembus angka 2 persen, level yang belum pernah disentuh sejak Agustus 2019.

"Di sisi lain, optimisme terhadap pemulihan ekonomi global yang membayangi pergerakan pasar keuangan beberapa hari sebelumnya mungkin bisa menahan pelemahan rupiah," ujar Ariston.

Ariston memperkirakan rupiah hari ini akan bergerak di Rp14.330 per dolar AS hingga Rp14.400 per dolar AS.

Sehari sebelumnya, Kamis (10/2), rupiah ditutup menguat 16 poin atau 0,11 persen ke posisi Rp14.342 per dolar AS dibandingkan posisi pada penutupan perdagangan sebelumnya Rp14.358 per dolar AS. (antara/jpnn)


Redaktur & Reporter : Soetomo

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler