jpnn.com, JAKARTA - Seteleh sempat ditunda, Kustomfest 2020 bertajuk #UNRESTRICTED dijadwalkan digelar pada 15-31 Desember di Jogja National Museum, Yogayakarta.
Tidak seperti tahun-tahun sebelumnya, lebaran para pencinta custom culture dirancang dengan khidmat, mengikuti protokol kesehatan yang ketat.
BACA JUGA: Buka Ajang IMX 2020, Bamsoet Dorong Eksistensi Industri Modifikasi Indonesia
Antara lain membatasi jumlah pengunjung, satu sesi maksimal 60 orang saja.
Setiap harinya dibagi menjadi empat shift, mulai pukul 10.00 - 12.00 WIB, 13.00 - 15.00 WIB, 16.00 - 18.00 WIB dan 19.00 - 21.00 WIB.
BACA JUGA: Menhub Sebut Mobil Listrik Bakal Jadi Kendaraan Dinas Jajarannya
Selain itu, pengunjung dan penyelenggara wajib memperhatikan aspek CHSE yaitu Cleanliness (kebersihan), Health (Kesehatan), Safety (Keamanan) dan Environment Sustainability.
Dalam pameran, lebih dari 150 karya hadir dengan konsep galeri seni atau museum.
BACA JUGA: Dicium Truk dari Belakang, Motor Terpental dan Si Kakek..
Para peserta ekshibisi yang telah melalui proses kurasi akan tampil dalam ruang pamer dengan sentuhan artistik.
Pengunjung dihadirkan pada sebuah pengalaman baru, bisa melihat penampilan karya builder terbaik Indonesia dengan konsep khusus seakan berada di sebuah museum.
Director Kustomfest Lulut Wahyudi mengatakan, pameran ini untuk menunjukkan ke masyarakat luas, pandemi Covid-19 tidak dilarang untuk berkarya.
"Semua pihak harus terus produktif untuk terus berproses menciptakan kreasi," terangnya.
Kustomfest 2020 dihadirkan dengan format galeri.
"Berbagai konten highlight dihadirkan, hasil kolaborasi dengan berbagai entitas kustom kulture di Yogyakarta,” terang Lulut.
Berbagai konten kolaborasi lintas komunitas digelar selama tujuh belas hari eksebisi, di antaranya Jogja Volkswagen Festival, Jogja Holden Day, Bangkit Bersama Tattoo Merdeka, Soloboration - Burnout, Old Skool BMX, Vespa Paradise dan masih banyak yang lainnya.
Masuk ke area pameran harus membeli tiket seharga Rp 80.000 untuk sekali masuk, pemesanan bisa melalui hotline tiket 0821 3883 9595. (rdo/jpnn)
Redaktur & Reporter : Rasyid Ridha