jpnn.com, JAKARTA - Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Jawa Timur telah melayangkan surat panggilan kepada La Nyalla Mattalitti. Pemanggilan itu terkait pengakuan Nyalla soal adanya permintaan uang dari Partai Gerindra yang jumlahnya mencapai Rp 170 miliar.
"Sudah memanggil Pak La Nyalla. Surat pemanggilannya sudah dikirim kemarin," kata anggota Bawaslu Rahmat Bagja di Cikini, Jakarta Pusat, Sabtu (13/1).
BACA JUGA: Soal Uang Mahar La Nyalla, Gerindra: Bukan Meminta, tapi..
Menurut dia, surat pemanggilan untuk Nyalla dikirim oleh Bawaslu Jatim. Tujuannya adalah meminta klarifikasi tentang pengakuan Nyalla soal Partai Gerindra meminta uang guna mengusungnya pada Pemilihan Gubernur Jawa Timur (Pilgub Jatim).
Bagja menjelaskan, jika memang ada bukti maka Bawaslu bisa menindaklanjuti pengakuan Nyalla. Sebaliknya, jika tidak ada bukti maka sebaiknya dihentikan untuk mencegah kegaduhan baru.
BACA JUGA: Habiburokhman Curiga Ada Pihak Mengompori La Nyalla
Lebih lanjut Rahmat menuturkan, Bawaslu tidak menutup kemungkinan memanggil Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto. "Bisa panggil Pak Prabowo untuk menjelaskan supaya terang apakah jelas ada mahar atau tidak," katanya.
Namun, ujar dia, Bawaslu belum memutuskan apakah akan memanggil Prabowo atau tidak. Saat ini, lanjut dia, Bawaslu masih akan mengklarifikasi Nyalla terlebih dahulu.
BACA JUGA: Mahar Politik Marak Lagi, KPK Silakan Pantau
"Jadi perkembangan klarifikasi dari pak La Nyalla itu akan menentukan panggil Pak Prabowo atau tidak," ujar Rahmat. (boy/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Tanggapi Nyalla, Waketum Gerindra: Mana Cukup Rp 40 Miliar
Redaktur & Reporter : Boy