jpnn.com - PENDAPATAN Huawei meroket 40 persen pada semester I 2016, dibanding periode sama tahun lalu. Kenaikan pendapatan ini berkat pertumbuhan penjualan smartphone yang stabil.
Dikutip dari laman Wall Street Journal, Senin (25/7), total pendapatan Huawei mencapai 245,5 miliar yuan (36,7 miliar dolar) sepanjang Januari hingga Juni 2016.
BACA JUGA: Kemenhub Akui 2 Asosiasi Pelayaran, Carmelita Hartoto: Banding Belum Selesai
"Kami optimistis Huawei akan mempertahankan momentum saat ini, dan menutup tahun ini dengan laporan keuangan yang positif didukung oleh kegiatan bisnis yang sedang berlangsung," ujar direktur keuangan Huawei Sabrina Meng.
Huawei merupakan salah satu penyedia layanan telekomunikasi terbesar di dunia, hanya saja produk-produk buatannya kurang dikenal di luar pasar Tiongkok.
BACA JUGA: Tingkatkan Pariwisata Maluku, Ini Yang Dilakukan AP I
Bisnis Huawei, termasuk penjualan smartphone, berperan besar dalam menopang kinerja perusahaan, dan pada tahun lalu menghasilkan pendapatan 129,1 miliar yuan atau melonjak 73 persen.
Huawei menguasai lebih dari delapan persen pangsa pasar smartphone dunia tahun lalu, sehingga menjadikannya perusahaan smartphone terbesar ketiga setelah Samsung dan Apple. Hal ini menurut laporan International Data Corporation (IDC). (mg5/jpnn)
BACA JUGA: Saat Lebaran, Tingkat OTP Citilink Capai 86 Persen
BACA ARTIKEL LAINNYA... Arus Mudik, Penyaluran Pertamax dan Pertalite Naik 2 Kali Lipat
Redaktur : Tim Redaksi