jpnn.com - SEIRING berkembangnya ilmu kedokteran, berbagai treatment untuk mengencangkan kulit agar mulus, terus bermunculan. Salah satunya cutera 4D laser.
Dokter Maria Margaretha Hibono mengatakan, cutera 4D laser adalah salah satu teknik perawatan wajah yang berfungsi untuk mengatasi melasma, memperkecil pori-pori, mengurangi kerutan, serta mencerahkan kulit kusam.
BACA JUGA: Ibu-Ibu, Ingat ya, Uang THR Bukan untuk Euforia
”Teknik itu juga bisa mengatasi kulit kendur yang mengakibatkan ketidaksimetrisan pada wajah,” katanya saat ditemui di Profira Clinic, Surabaya, Minggu (7/6).
Margaretha menyebutkan, ada empat tahap dalam sekali perawatan cureta 4D laser. Yakni, titan, laser genesis, limelight, dan clear complexion cocktail. Dia menjelaskan, empat langkah tersebut memiliki fungsi masing-masing. Misalnya, titan berfungsi untuk mengencangkan kulit. Laser genesis berfungsi menghaluskan kulit, menyamarkan kerutan, dan mengecilkan pori-pori.
BACA JUGA: Hidup Sehat, Hindari Makanan Cepat Saji
”Limelight menghilangkan flek, sementara complexion cocktail menghambat melanogenesis,” ujar Margaretha. Dia menambahkan, jika tidak ada penghambatan melanogenesis atau pembentukan melanin, yang terjadi adalah hiperpigmentasi pada lapisan kulit.
Menurut dia, cureta 4D laser tidak dibatasi usia. Artinya, remaja hingga lansia bisa menjalani perawatan cureta 4D laser.
BACA JUGA: Berapa Persen THR yang Pantas Dibelanjakan? Ini Saran Pakar Pengelola Keuangan
Namun, dia menganjurkan usia minimal klien 18 tahun untuk menjalani perawatan dengan teknik itu. Sebab, menurut Margaretha, remaja yang berusia kurang dari 18 tahun belum memiliki kecenderungan hiperpigmentasi. Artinya, kecil kemungkinan terjadi flek.
Margaretha mengungkapkan, cureta 4D laser nyaris sama dengan perawatan dengan teknik laser pada umumnya. Yang berbeda, cureta 4D laser bisa mengatasi semua keluhan pada kulit dalam sekali perawatan.
”Yang lain biasanya hanya untuk satu jenis. Misalnya, mencerahkan saja atau mengatasi kerutan saja. Tapi, yang ini bisa untuk semua,” jelas Margaretha.
Dia menambahkan, satu kali treatment dengan cureta 4D laser membutuhkan waktu 60–90 menit. Selama tindakan, klien tidak perlu menjalani anestesi.
Selain itu, cureta 4D laser tidak menimbulkan iritasi di kulit. Jadi, setelah melakukan perawatan dengan teknik tersebut, pasien bisa langsung beraktivitas. ”Terkena matahari tidak masalah, asal tidak berlebihan karena kulit pasti lebih sensitif daripada sebelum treatment,” katanya.
Meski cureta 4D laser bisa untuk treatment empat gangguan sekaligus, Margaretha menambahkan, klien bisa memilih salah satu perawatan. (rst/c6/nda)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Ladies, Gaya Hidup Vicky Burki Kayaknya Layak Ditiru deh...
Redaktur : Tim Redaksi