jpnn.com, MEDAN - Pertandingan uji coba PSMS Medan dengan klub Singapura Warriors FC, yang dijadwalkan, Minggu (2/9/2018) di Stadion Teladan dipastikan batal.
Ini setelah datangnya surat dari PSSI Pusat, bahwa laga persahabatan itu gagal dihelat karena tak menyertakan surat rekomendasi dari Asprov PSSI Sumut.
BACA JUGA: Jelang Lawan PSIS, PSMS Jajal Klub Asal Singapura
Selain itu, alasan lain adalah disebutkan karena jadwal bersamaan dengan penutupan Asian Games 2018, dimana semua mata harus tertuju ke event akbar tersebut.
“Kami menerima surat dari PSSI Pusat. Intinya kurang koordinasi dan alasannya dari PSSI katanya masalah jadwal bersamaan dengan momen penutupan Asian Game,” ujar Sekretaris Umum PSMS kepada Pojoksatu, Sabtu (1/9/2018) siang.
BACA JUGA: Semen Padang Vs Timnas U-19: Uji Coba Tanpa Pelatih Kepala
Sejatinya, penutupan Asian Games dengan jadwal tanding PSMS Vs Warriors tak saling berhubungan. Satu di Jakarta, satu lainnya di Medan.
“Soal itu saya tidak tahu. Mungkin karena level pertandingan internasional,” lanjutnya.
BACA JUGA: Borneo FC Masih Perlu Mantapkan Finishing Jelang Kompetisi
King-sapaan akrabnya, mengurai batalnya pertandingan ini lantaran salahnya panitia yang kurang koordinasi.
“Kesalahannya di administrasi, kesalahan panitia di administrasi,“ timpalnya.
Soal tudingan orang PSSI Sumut yang menghalangi terselengaranya laga ini disebut King, itu salah besar.
“Itu salah, karena PSSI Sumut hanya diberi pemberitahuan, justru rekomendasi dari PSSI Sumut dibutuhkan untuk PSSI Pusat agar kegiatan bisa dilangsungkan.”
“Dan, Asprov PSSI Sumut bukan tidak memberikan, orang itu tidak meminta rekomendasi hanya pemberitahuan, sebenarnya kesalahannya di panitia,” tutur King yang juga pengurus Asprov PSSI Sumut.
“Iya kesalahan panitia tidak meminta rekomendasi PSSI Sumut,” tegasnya.
Dan di waktu yang mepet ini, menurut King tidak mungkin rekomendasi itu dapat keluar dari PSSI Sumut.
“Macam mana mau bisa. pengurus PSSI Sumut prosisinya ada di Padangsidimpuan semua lagi ada acara. Dan, Ketua Asprov PSSI Sumut, Pak Kodrat ada di luar negeri sekarang, sementara saya posisinya di sini sebagai pengurus PSMS,” jelasnya.
Dia mengatakan sejatinya pihak PSMS sudah menjembatani agar laga ini tetap berlangsung.
“Kalau dari kitanya sudah. Tapi karena PSSI Pusat enggak mau, dan menunggu rekomendasi PSSI Sumut, itulah yang enggak ada, “ jelasnya.
“Intinya pertandingan dibatalkan oleh PSSI Pusat karena suratnya (pemberitahuan batalnya) dari PSSI Pusat bukan dari Asprov,” ungkapnya.
Untuk mengisi kekosongan PSMS jelang lawan PSIS di Liga 1, 12 September mendatang, pihaknya akan mencari tim lokal.
“Kita lagi diksusikan dengan pelatih, kita akan uji coba dengan tim lokal, “ pungkasnya.(nin)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Borneo vs PS MSA: Bek Naturalisasi Ini Diplot Jadi Striker
Redaktur & Reporter : Budi