Lagi, Ojek Online dan Pangkalan Berebut Penumpang

Jumat, 28 Juli 2017 – 22:23 WIB
Driver ojek online. Foto: Radar Bogor

jpnn.com, BEKASI - Ojek Online dan ojek pangkalan (Opang) di Jalan Ir.H Juanda tepatnya Stasiun Besar Kota Bekasi, terlibat baku hantam, Jumat (28/7).

Pantauan Gobekasi di lokasi kejadian, kedua pihak sempat adu argumen mengenai penumpang.

BACA JUGA: Lihat Nih, Driver Ojek Pangkalan Demo Desak Kantor Gojek Online Ditutup

Sebab pelarangan Opang terhadap ojek online dengan menarik di wilayah Stasiun Kota Bekasi diingkari ojek online.

Karena itu salah satu opang geram dan memukul kepala pengemudi ojek online yang masih menggunakan helm.

BACA JUGA: Masih Potensial, Get Tranz Garap Pasar Ojek Online

Beruntungnya, keributan tersebut bisa diredam. Sementara itu, sejumlah ojek online mengakui kesalahan, mereka mengaku telah mengingkari kesepakatan.

Padahal, ojek online telah sepakat tidak boleh mengambil penumpang di depan Stasiun Kota Bekasi.

BACA JUGA: Guys, Modus Penipuan Berkedok Perekrutan Ojek Online Lagi Marak, Ini Korbannya....

Ojek online hanya diperbolehkan mengambil penumpang dengan jarak 300 meter dari depan Stasiun Kota Bekasi.

Misalnya saja, dari sisi barat, ojek online hanya diperbolehkan mengambil penumpang di minimarket.

“Kami memang sudah ada kesepakatan untuk tidak mengambil penumpang dari Stasiun Bekasi, mungkin driver ojek online yang tadi dipukul masih baru, jadi gak tahu peraturanya seperti itu,” tandasnya. (dyt/gob)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Dewan Batam Rekomendasikan Ojek Online Tetap Beroperasi


Redaktur & Reporter : Yessy

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler