TAPAKTUAN - Aksi pembakaran posko milik Partai Aceh (PA) kembali terjadi, Kamis (6/3) sekira pukul 03.00 wib. Kali ini, di gampong Paya Laba, Kecamatan Kluet Timur kabupaten Aceh Selatan.
Ketua Komite Peralihan Aceh (KPA) Lhok Tapaktuan, Tgk. Irhapa Mustafa kepada Rakyat Aceh (grup JPNN) menegaskan, posko PA di gampong Paya Laba, kecamatan Kluet Timur seperti sengaja dibakar. Pihaknya belum menyimpulkan secara pasti posko itu dibakar OTK.
“Jajaran KPA dan PA di kabupaten Aceh Selatan tidak memusuhi sesama parpol peserta Pemilu 2014. Kita dekat dan mengayomi masyarakat. Karenanya, belum ada kata pasti posko itu dibakar. Namun kecurigaan mengarah kesana tetap ada. Semua kemungkinan bisa terjadi dalam situasi seperti ini,” ujar Irhafa.
Seiring itu, Ketua KPA Lhok Tapaktuan didampingi kader PA, Zulfata, mengimbau kepada jajaran, simpatisan dan pendukung PA untuk bersikap tenang dan senantiasa menjaga stabilitas keamanan serta sportivitas pemilu yang demokratis.
“Kami harap semua elemen masyarakat tidak terprovokasi dengan isu-isu yang belum benar. Mari kita ciptakan suasana tenang dan demokrasi yang demokratis,”ungkapnya.
Di sisi lain, ia menuturkan, KPA dan PA kabupaten Aceh Selatan siap membantu jajaran TNI/Polri dalam mengamankan dan mengungkap kasus-kasus kriminal maupun kerusuhan.
BACA JUGA: Senpi Sisa Konflik Masih Beredar
“Jika penegak hukum membutuhkan bantuan kami dalam mengungkap dan mengamankan situasi daerah jelang Pemilu, dengan lapang dada KPA siap terjun bersama bapak-bapak,” tukas Irhafa Mustafa.
Kapolres Aceh Selatan, AKBP Sigit Jatmiko, SH, SIK yang dikonfirmasi media ini membenarkan peristiwa kebakaran tempat persinggahan PA di Paya Laba, Kluet Timur, pada dini hari, Kamis (6/3, pukul 03.00 Wib.
Semua pihak, terutama masyarakat diminta tenang dan jangan terpengaruh dengan informasi yang belum jelas ujung pangkalnya. Mari kita ciptakan suasana bersahabat dalam rangka mensukseskan pemilu damai.
“Saya bersama personil sudah turun langsung ke tempat kejadian perkara (TKP) dan telah melakukan identifikasi. Sepintas kita lihat rumah itu bukan posko, melainkan mirip tempat singgahan jajaran PA tanpa dilengkapi mobile. Belum bisa kita simpulkan tempat persinggahan PA itu dibakar. Polisi sedang mendalami penyelidikan dan telah mengamankan beberapa barang bukti. Kita juga akan meminta keterangan saksi-saksi,” papar Sigit Jatmiko. (sud)
BACA JUGA: Tujuh Siswi SMP Kesurupan, Ngomel dengan Bahasa Asing
BACA JUGA: Tak Berhelm, Pengendara Motor Tewas Dihantam Bus
BACA ARTIKEL LAINNYA... Verifikasi Data Honorer K2 Diberi Waktu Dua Bulan
Redaktur : Tim Redaksi