jpnn.com - JAKARTA – Direktur Utama PT Pelindo II Richard Joost Lino kembali digarap Bareskrim Polri sebagai saksi dugaan korupsi pengadaan mobile crane, Rabu (18/11). Bos perusahaan plat merah itu diperiksa untuk kedua kalinya sebagai saksi.
Lino terpantau hadir di Bareskrim sekitar pukul 8.40 WIB. Ia mengenakan jas hitam membalut kemeja putih. Selain dikawal dikawal sejumlah pengawalnya, Lino juga disambut pengacaranya yang sudah menunggu di Baresrkim.
BACA JUGA: Siap-siap, Honorer K2 Kepung MenPAN-RB dan Komisi II DPR
“Saya hadir memenuhi panggilan Bareskrim. Pemeriksaan masih soal proses pengadaan," kata Lino.
Dia mengaku akan mengikuti semua proses hukum yang berjalan. Lino pun terlihat santai. Ia tak membawa dokumen apapun di pemeriksaannya yang kedua ini.
BACA JUGA: BPK Harus Hitung Kerugian Negara di Petral
“Saya tidak bawa dokumen apapun. Lihat tas saya kosong," ujarnya.
Kepala Biro Penerangan Masyarakat Polri Brigjen Agus Rianto mengatakan, Lino akan diperiksa Direktorat Tindak Pidana Korupsi Bareskrim Polri sebagai saksi.
BACA JUGA: Sumbangannya Ratusan Juta, Tapi Alamatnya Palsu. Kok Bisa?
“Pemeriksaan masih sebagai saksi, terkait kasus dugaan korupsi itu ya," ucap dia.(boy/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... 2016, Pengalihan P3D Badan Kesbangpol jadi Instansi Vertikal
Redaktur : Tim Redaksi