jpnn.com, BEIJING - Lagu rap kereta cepat Jakarta-Bandung berbahasa Indonesia yang viral di internet berhasil mencuri perhatian juru bicara Kementerian Luar Negeri China (MFA) Mao Ning untuk memberikan komentar dalam pengarahan pers reguler.
"Baru-baru ini ada lagu rap tentang kereta cepat Jakarta-Bandung sangat hit di Indonesia," ucapnya di Beijing, Kamis.
BACA JUGA: Di Depan Xi Jinping, Jokowi: Saya Optimistis Kereta Cepat Beroperasi Juni 2023
Menurut dia, hal itu menunjukkan betapa antusiasnya masyarakat Indonesia menantikan proyek tersebut rampung.
"Kereta cepat Jakarta-Bandung merupakan proyek unggulan kerja sama China-Indonesia dalam kerangka Belt and Road," kata diplomat perempuan itu.
BACA JUGA: Laporan Luhut soal Kereta Cepat Jakarta-Bandung: Sudah 80 Persen
China merasa bangga pada kereta cepat Jakarta-Bandung yang pengujian operasionalnya disaksikan langsung melalui video streaming oleh Presiden Indonesia Joko Widodo dan Presiden China Xi Jinping di sela-sela Konferensi Tingkat Tinggi G20 di Bali pada Rabu (16/11) itu.
"Ini proyek kereta api cepat pertama yang sistem rel, teknologi, dan komponennya dari China di luar negeri. Ini juga kereta cepat pertama di Indonesia dan Asia Tenggara," kata Mao.
BACA JUGA: Jokowi Tinjau Kereta Cepat, Dubes China dan Luhut Mendampingi, Lihat
Kereta cepat tersebut, lanjut dia, dapat mempersingkat waktu tempuh Jakarta-Bandung dari tiga jam menjadi hanya sekitar 40 menit.
"Kereta cepat itu akan membantu perekonomian lokal, pembangunan sosial, dan meningkatkan konektivitas kawasan," ujarnya.
Lagu rap kereta cepat yang dibawakan oleh raper asal Indonesia Akbar Fernando dan viral di internet.
Dia mengaku tidak hanya terinspirasi oleh kereta cepat Jakarta-Bandung, melainkan juga interaksi dan persahabatan antara rakyat Indonesia dan China yang terjalin sejak kedatangan pelaut China Laksamana Cheng Ho ke bumi Nusantara pada zaman dahulu kala. (ant/dil/jppn)
Redaktur & Reporter : M. Adil Syarif