jpnn.com - JAKARTA - Vice President (VP) Corporate Communication PT Pertamina, Wianda Pusponegoro menilai langkah pemerintah untuk menurunkan harga bahan bakar minyak (BBM) jenis solar Rp 200 per liter sudah tepat.
Pasalnya, 60 persen dari 104 juta kendaraan angkutan truk dan barang menggunakan solar. Terlebih sambung Wianda, penurunan harga solar sebagai langkah pemerintah untuk menekan biaya logistik nasional yang masih tinggi.
BACA JUGA: RI-Malaysia Bentuk Dewan Produsen Sawit Diklaim Untungkan Petani Kecil
"Tentu pilihan penyesuaian BBM ini (solar) adalah pilihan tepat," ujar Wianda dalam diskusi Energi Kita di Jakarta, Minggu (11/10).
Meski demikian mantan presenter berita ini menegaskan, kebijakan penyesuaian harga BBM yang tertuang dalam paket kebijakan ekonomi jilid III tidak bisa berjalan sendiri, tanpa bantuan seluruh pihak.
BACA JUGA: Ini Pemicu Perusahaan Kolaps Selain Rupiah Merosot
"Langkah ini tidak bisa berdiri sendiri. (Penurunan harga solar) sudah tepat untuk melakukan distribusi dengan baik," ungkap Wianda. (chi/jpnn)
BACA JUGA: Pak Jokowi, Masyarakat Inginnya Harga Premium Turun Bukan Solar
BACA ARTIKEL LAINNYA... Menteri Marwan Ingin Desa Ikut Pulihkan Ekonomi Nasional
Redaktur : Tim Redaksi