Lanud Wiriadinata Disiapkan untuk Layani Penerbangan Komersial

Minggu, 13 November 2016 – 04:52 WIB
Ilustrasi. Foto Yessy Artada/jpnn.com

jpnn.com - TASIKMALAYA - Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi menyatakan mendukung Landasan Udara (lanud) TNI AU Wiradinata Tasikmalaya, Jawa Barat segera dioperasikan melayani penerbangan komersial.

Hal itu disampaikan Budi saat meninjau Lanud Wiriadinata, Sabtu (12/11).
 
"Potensi Tasikmalaya bisa dikembangkan melalui pengembangan bandara (Wiriadinata) ini. Walaupun ada beberapa kendala, pengembangan bandara ini bisa dilakukan secara bertahap," ujar Budi.
 
Adapun beberapa kendala pengembangan Lanud ini antara lain, masih adanya tanki milik Pertamina, yang lokasinya berdekatan dengan Lanud, dan lokasi yang berdekatan dengan bukit.
 
"Nanti kami lihat, apakah lokasi tanki Pertamina tersebut bisa dipindahkan. Bagaimana nanti kompromi yang dilakukan Pemda dan pihak Lanud. Tapi kalaupun tidak bisa, dengan kondisi ini masih bisa dioperasikan, tapi dengan pesawat maksimal berjenis ATR dan dioperasikan secara terbatas," jelas Budi.
 
Budi menyerahkan hal itu kepada pemda dan pihak Lanud untuk membahas masalah pihak yang mengelola bandara komersial ini.

BACA JUGA: Menhub: Bandara Nusawiru Harus Dibuka Akses ke Sejumlah Kota Lain

Salah satu kewajiban pengelola bandara adalah segera melengkapi kekurangan persyaratan agar segera mendapatkan izin operasi dari Kemenhub.
 
"Beberapa syarat-syarat yang masih harus dilengkapi seperti peralatan PK-PPK (pemadam kebakaran), x-ray, dan penyusunan organisasinya. Dalam penerbangan, unsur safety sangat penting," imbuhnya.
 
Mantan dirut AP II ini menyatakan optimistis dalam satu bulan ke depan, bandara ini bisa segera dioperasikan untuk penerbangan komersial apabila syarat-syarat tersebut telah terpenuhi.(chi/jpnn)
 

 

BACA JUGA: Pertama di Indonesia, E-RTG Bertenaga Baterai Dioperasikan

BACA JUGA: BTN Suntik PT PP Properti Kredit Rp 325 Miliar

BACA ARTIKEL LAINNYA... Telkomsel Makin Agresif Kembangkan Pembayaran Nontunai


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler