jpnn.com, JAKARTA - Ketua DPD RI, AA LaNyalla Mahmud Mattalitti memimpin Peresmian Warung KDI Nusantara, Senin (10/5/2021), di Jakarta.
LaNyalla pun memberikan dukungan terhadap warung digital yang diinisiasi Koperasi Digital Indonesia.
BACA JUGA: 85 WN China Masuk Indonesia Saat Pelarangan Mudik, Pimpinan DPD RI: Jangan Reaktif
Menurutnya, Warung KDI Nusantara bisa membantu menggerakkan perekonomian, khususnya UMKM dan IKM (industri kecil menengah).
Peresmian Warung KDI Nusantara sendiri dihadiri Ketua Benteng Indonesia Jak TW Tumewan, Ketua Umum KDI Dowira Inkiriwang Maramis, Sekretaris Umum KDI Steven Sahelangi, dan lainnya.
BACA JUGA: LaNyalla Sampaikan Sejumlah Arahan Kepada Tim Kerja PPHN DPD RI
Bagi LaNyalla, menggerakkan kembali perekonomian sektor UMKM sangat penting.
"Pandemi Covid-19 telah menghantam hampir semua lapisan sektor ekonomi. Tak terkecuali UMKM. Ini sangat berbeda dengan krisis tahun 1998 silam. Saat itu, UMKM terbukti mampu bertahan. Karena yang terjadi hanya satu krisis, moneter," katanya.
BACA JUGA: Ketua DPD RI Minta Kenaikan Tarif PPN Usai Pandemi
Senator asal Jawa Timur itu mengatakan, salah satu jalan keluar yang bisa ditempuh dalam kondisi sekarang adalah memanfaatkan digitalisasi atau teknologi informasi.
Hal itu karena, negara dipaksa melakukan percepatan penggunakan teknologi. Dan dipaksa untuk melakukan perubahan cara hidup, sekaligus cara berinteraksi. Termasuk cara bertransaksi dalam dunia bisnis.
"Dunia saat ini sedang mengalami era disrupsi. Semua Oleh sebab itu, saya sangat bangga dengan apa yang dicita-citakan dan dirintis oleh Koperasi Digital Indonesia. Applaus untuk KDI Nusantara. Tentu ini usaha yang tidak mudah," katanya.
LaNyalla menilai Warung KDI Nusantara sudah sepantasnya didukung oleh Pemerintah melalui Kementerian atau Lembaga terkait.
"Karena, selain murni digagas oleh anak negeri, juga berorientasi menggerakkan perekonomian di sektor UMKM dan IKM," ungkapnya.
Menurunya juga pergerakan ekonomi sudah mulai terlihat dengan adanya peningkatan belanja masyarakat yang akan berdampak kepada berjalannya sektor produksi.
"Apalagi jika Warung KDI fokus kepada bahan kebutuhan pokok. Maka sektor pertanian juga akan bergerak," katanya.
Ketua Dewan Kehormatan Kadin Jawa Timur itu menjelaskan, ketika sektor produksi bergerak, maka Pendapatan Domestik Regional Bruto akan tumbuh.
"Ini identik dengan Pertumbuhan Ekonomi. Dan ekuivalen dengan Pendapatan Pemerintah, baik daerah maupun pusat. Yang ujungnya adalah peningkatan fiskal daerah," katanya.
Oleh karena itu, LaNyalla memberi apresiasi kepada KDI Nusantara, yang telah memiliki ratusan kepengurusan yang tersebar di beberapa Provinsi di Indonesia. Dengan puluhan ribu anggota koperasi. (jpnn)
Redaktur & Reporter : Elvi Robia