Lapas Jambi Rusuh, Tegang...Dor Dor Dor

Kamis, 02 Maret 2017 – 11:54 WIB
Seorang napi dievakuasi keluar Lapas Jambi. Foto: Eddy Junaedi/Jambi Independent

jpnn.com - jpnn.com -Sekelompok warga binaan Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Klas II A Jambi, nekad membakar gedung koperasi dan pondok-pondok yang biasa digunakan untuk istirahat, sekitar pukul 22.10 WIB Rabu (1/3) tadi malam.

Suasana mencekam. Petugas pun terpaksa melepaskan tembakan untuk mengamankan situasi. Seperti dilaporkan Jambi Independent, jingga sekitar pukul 23.40 WIB, sejumlah napi yang dilumpuhkan dengan tembakan dibawa ke luar lapas untuk mendapat perawatan medis.

BACA JUGA: Komisi III dan Pemerintah Satu Suara Soal Usia Hakim

Warga binaan tersebut mengamuk, mendobrak pintu sel dan berhamburan keluar. Diduga, insiden ini terjadi karena napi merasa tak senang dengan razia yang digelar oleh polisi dan lapas. Mereka langsung merangsek dan merusak barang-barang, bahkan membakar ruang koperasi dan satu pondok yang biasa digunakan untuk bersantai.

Kewalahan, akhirnya puluhan pasukan anti huru hara, dan TNI bersenjata lengkap diturunkan. Beberapa unit mobil damkar pun diturunkan untuk memadamkan api. Dari dalam lapas, napi melempar batu ke luar. Ini membuat aparat, mencari perlindungan.

BACA JUGA: Pemuda Perindo: Jaksa Agung Sibuk Serang Musuh Partai

Satu orang napi yang terluka juga tampak dipapah menuju keluar lapas. Lampu lapas sempat dimatikan sesaat, namun 15 menit kemudian kembali dihidupkan.

Sementara itu, di luar lapas juga mulai berdatangan keluarga napi. Mereka tampak cemas dengan kondisi keluarga mereka yang ada di dalam lapas. Karena kabar yang beredar terjadi bentrok berdarah di dalam lapas. "Kami juga ingin tahu keadaan anak kami yang ada di dalam lapas. Lihat ada api di dalam pasti ada yang ribut," ujar Midah, keluarga napi.

BACA JUGA: Wuih..Sekarang Remisi Juga Ada Sistem Online-nya

Sementara polisi yang menjaga di depan pintu masuk kian ditambah. Dari raut wajah petugas yang keluar dari dalam lapas, tampak ada ketegangan. Suasana lapas sekitar pukul 23.30 WIB, masih tampak tegang. Beberapa kali letusan senjata api terdengar di dalam lapas. Suara teriakan juga terdengar dari dalam lapas. Sejumlah awak media sempat terkurung di dalam lapas.

Polisi juga menambah anggotanya untuk masuk ke dalam lapas. Kali ini pasukan dengan tameng yang kembali dikirim. Ambulance juga telah disiagakan di depan lapas yang terletak di Jalan Patimura. Selang damkar juga sudah ditarik dari dalam lapas. Tampak ada kerusakan di dalam lapas.

Informasi yang didapat, polwan tengah mengupayakan menyelamatkan 87 napi perempuan. Apalagi rentetan letusan senjata api juga terus terdengar dari dalam lapas sambung menyambung. Di luar lapas, warga sekitar sudah dibuat cemas dengan kondisi lapas.

Akibat rusuh tidak juga reda, polisi langsung mengevakuasi napi perempuan dari dalam lapas. Para napi dengan pengawalan ketat dibawa keluar, walau hanya mengenakan baju tidur. Tampak ketakutan di wajah mereka.

Informasi yang berhasil dihimpun Jambi Independent di Lapas Klas II Jambi, rusuh ini berawal dari aksi razia gabungan Kanwil Kemenkumham dan Polda Jambi, Rabu sekitar 20.00 WIB. Diduga warga binaan, khususnya kasus narkoba tidak terima dengan razia gabungan tersebut dan melakukan aksi pembakaran.

Menurut Yus, warga sekitar sempat terdengar keributan dan bunyi tembakan dari dalam Lapas beberapa kali. "Kami juga takut, akibat dari kejadian ini nanti ada banyak napi yang kabur. Lihatlah kobaran api semakin besar bang," ujarnya.

Untuk menambah pengamanan di dalam Lapas, puluhan personel TNI bersenjata lengkap diterjunkan. "Sudah kami kkirim anggota TNI," ujar Dandim 0415/Batanghari Letkol Inf Denny Noviandi, tadi malam.

Sementara napi yang merupakan mantan pejabat, dievakuasi ke musala dan kondisi mereka lemas karena asap pekat yang bercampur dengan gas air mata.
(iis/rib/ira/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Para Koruptor Ini Tak Kebagian Jatah Remisi Natal


Redaktur & Reporter : Adek

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler