Jeruji besi tidak hanya digunakan sebagai pemberi efek jeraTapi, juga bisa dijadikan sarana untuk menempa keimanan dan ketakwaan para narapidana
BACA JUGA: Merasakan Berpuasa dengan Umat Muslim di Jerman
Atas dasar itu pula, Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas II A Serang membuat blok santri.= = = = = = = = = = = = = = = = = = = =
HERMANSYAH KOMAR, SERANG
= = = = = = = = = = = = = = = = = = = =
MENTERI Hukum dan Hak Asasi Manusia (Menkum HAM) Patrialis Akbar meresmikan blok santri di Lapas Serang pada 29 Agustus lalu
BACA JUGA: Rumitnya Mendesain Mata Uang Baru Rupiah
Hal tersebut terlihat dari fasilitas dan aktivitas sehari-hari para napi yang "beruntung" berada di sanaBACA JUGA: Selamat setelah Berdoa Menyinggung Air
Harahap, napi tindak pidana korupsi yang kini menghuni kampung penyesalan ituRintik hujan yang turun sejak pagi tidak membuat pria berjenggot lebat tersebut bermalas-malasanHarahap dan teman-temannya menghabiskan waktu untuk membaca Alquran dan buku-buku tentang Islam dalam ruang seluas 6 x 3 meterAktivitas itu dilakukan secara rutin oleh Harahap cs selama Ramadan.
"Membaca Alquran dan taushiyah selama Ramadan merupakan agenda rutinKami sudah atur waktu dan pengisi taushiyahBiasanya, acara tersebut dipimpin orang yang dituakan di blok santri," ujar Harahap saat ditemui Radar Banten di blok santri itu, Senin (6/9)
Selama Ramadan, mulai pukul 08.00 hingga 10.00, seluruh napi muslim diajak membaca AlquranSelesai salat Duhur, acara dilanjutkan dengan taushiyah hingga menjelang berbuka puasaKemudian, mereka menjalankan salat Tarawih hingga pukul 22.00Kegiatan mereka diakhiri dengan tadarus sampai tengah malam.
Pria yang divonis empat setengah tahun penjara itu menyatakan bangga bisa terpilih di antara penghuni blok santriSebab, untuk menjadi bagian dari penghuni blok santri, ada syarat-syarat khususYang memilih adalah petugas bagian bimbingan napi dan anak didikTidak tanggung-tanggung, penilaian dilakukan setahun penuh.
"Sebelum blok santri diresmikan, petugas menilai catatan salat Jumat para napi selama setahun terakhirHal itu jelas terlihat dari data presensiSebab, memang sebelum salat, kami diwajibkan mengisi buku kehadiran," jelas Harahap yang sudah menjalani dua tahun masa hukuman itu.
Pengisi blok santri yang memiliki 12 ruang berukuran cukup besar itu adalah para napi yang selama setahun terakhir tidak lebih dari dua kali bolos salat Jumat"Jadi, kalau salat sudah bolong tiga kali, tidak bisa ditempatkan di blok santri dan harus mengikuti penilaian pada tahun berikutnya," paparnya.
Seberapa istimewa blok santri sehingga Harahap sangat bersyukur bisa menjadi salah seorang di antara 98 penghuninya" "Saya merasa lebih nyaman dan bebas di blok ini," ucapnya
Bangunan blok santri memang lebih luas daripada blok A, B, C, D, dan E, yang menampung 449 napi di Lapas Kelas II A SerangSelain itu, penghuni blok santri bisa bercocok tanam karena memiliki lahan khusus yang bisa dikelola para napiLuas blok santri sekitar 40 x 20 meterItu sudah termasuk luas bangunanJika dibandingkan dengan blok lain, tempat tersebut memang jauh lebih luasLuas blok lain hanya setengah luas blok santri
"Jadi, kehidupan sehari-hari terasa seperti di lingkungan normalApalagi, bangunannya baru," ungkapnya.
Selain itu, sesuai dengan namanya, fasilitas keagamaan di blok santri terpenuhiDi sana, tempat berwudu lebih banyakSelain itu, tempat mandi cuci kakus (MCK) lebih luas dan sehatLalu, yang terpenting, para napi tidak pernah kesulitan air bersihJika dibandingkan dengan blok lain, ketersediaan air selalu menjadi masalah tersendiri.
"Waktu masih berada dalam blok biasa, kesulitan air merupakan masalah sehari-hariTapi, tidak demikian di blok santriSebab, blok santri memiliki dua pompa air sekaligus," ucapnya
Bukan hanya fasilitas keagamaan yang lengkapFasilitas hiburan juga tersediaJika pada setiap blok biasa hanya dipajang sebuah televisi berukuran 14 inci, di blok santri terdapat dua televisi berukuran 29 inciMeski begitu, penggunaan televisi disesuaikan dengan kebutuhan informasi dunia luar bagi para napi.
Harahap menyatakan mendapatkan banyak hidayah selama menghuni blok santri"Saya merasa lebih dekat dengan Tuhan Yang MahaesaSedikit demi sedikit, saya mulai menyadari bahwa ibadah bisa dilakukan di mana saja, tanpa mengenal waktu," tegas pria yang menunaikan ibadah haji pada 2003 itu.
Hal senada diungkapkan oleh Dedi Suherman, napi blok santri yang divonis sepuluh tahun penjara karena kasus pembunuhan istri mudaDia mengakui bahwa kebencian dalam hati mulai memudar seiring dengan pendalaman ilmu agama di blok santriDedi yang baru menjalani dua tahun masa hukuman itu menyatakan sangat bersyukur karena bisa menjadi penghuni blok santri"Saya bisa jadi orang yang lebih sabar dan kuat," jelas Dedi yang juga menunaikan ibadah haji pada 1992 itu.
Sementara itu, Kasi Bimbingan Napi dan Anak Didik Lapas Kelas II A Serang Yusuf Ahmad mengatakan, blok santri direncanakan diperluasTujuannya, pendalaman agama para napi muslim bisa lebih dominan daripada aktivitas lain"Sebab, itu berkaitan dengan moral yang mereka bawa saat keluar dari tahananFondasi yang paling kuat adalah agamaKarena itu, ke depan seluruh napi muslim dimasukkan dalam blok tersebut," paparnya.
Selain itu, lapas akan menyeleksi secara lebih ketat napi yang berhak masuk blok santri"Misalnya, setelah berada di blok santri, tapi tidak menjalankan salat, dia kami keluarkan lagi ke blok biasa," papar Yusuf(*/c11/ari)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Mochamad Ariyo Farid Zidni, Pendongeng dari Bencana ke Bencana
Redaktur : Tim Redaksi