jpnn.com - JAKARTA - Direktur Utama PT Pertamina (Persero) Karen Agustiawan melarang jajaran direksi di perusahaan BUMN itu mengambil cuti saat lebaran nanti. Kebijakan itu dimaksudkan untuk memastikan terjaminnya pasokan bahan bakar minyak dan LPG selama bulan puasa dan lebaran.
"Ini untuk mengamankan agar pasokan serta distribusi BBM dan LPG lancar saat masyarakat mudik dan lebaran. Jadi mohon maaf tahun ini tidak ada libur dulu," ujar Karen di Jakarta, Minggu (28/7).
BACA JUGA: Garuda Datangkan Pesawat Jenis Turboprop
Karen menambahkan, larangan cuti lebaran itu berlaku khusus untuk pegawai Pertamina di bagian pemasaran dan niaga. "Karena pelayanan kita harus 24 jam," kata Karen mengingatkan.
Agar adil, Karen juga memberlakukan peraturan itu pada dirinya sendiri dan seluruh direksi Pertamina. "Direksi juga tidak boleh ada yang libur ya. Saya, Pak Hanung (Direktur Pemasaran dan Niaga), semua termasuk Sekper (seketaris perusahaan) juga tidak boleh libur. Saya juga tidak mudik," tegasnya.
BACA JUGA: AirAsia Indonesia Luncurkan Rute Bali - Kinabalu
Pertamina telah membuat antisipasi serta langkah-langkah yang dianggap perlu agar pasokan BBM dan LPG hingga lebaran nanti tetap aman. Selain menambah jumlah BBM dan LPG, Pertamina juga membentuk Posko Satuan Tugas (Satgas) untuk memantau tersedianya BBM serta kesiapan pelayanan pada konsumen. Posko Satgas ini akan mulai efektif H-14 sampai dengan H+14 lebaran atau dari tanggal 24 Juli sampai 24 Agustus 2013. (chi/jpnn)
BACA JUGA: IIMS 2013 Targetkan 380 Ribu Pengunjung
BACA ARTIKEL LAINNYA... BRI Incar 90 Ribu Usaha Mikro
Redaktur : Tim Redaksi