Larang Takbiran, Menag Khawatir Polisi Berdosa

Rabu, 07 Agustus 2013 – 20:41 WIB
Suasana Takbiran di Masjid Istiqlal Jakarta. FOTO: Ricardo/JPNN

JAKARTA - Menteri Agama Suryadharma Ali berharap Kapolda Metro Jaya dan Pemerintah DKI Jakarta memberikan izin bagi umat muslim untuk melaksanakan takbiran. Menurutnya, takbiran merupakan suatu hal yang positif karena membesarkan nama Allah.

"Larang petasannya, larang kebut-kebutannya. Tetapi takbir yang baik itu harus didorong, bagus itu membesarkan Asma Allah," ujar Suryadharma di kantor Kementerian Agama, Jakarta, Rabu (7/8).

Ia menjelaskan, jika kepolisian melarang takbiran akan mendatangkan kerugian bagi diri mereka. "Kalau dilarang, saya khawatir kepolisiannya nanti berdosa," kata Suryadharma.

Humas Polda Metro Jaya Komisaris Besar Rikwanto mengimbau kepada masyarakat agar malam takbiran, masyarakat tidak takbir keliling di jalan-jalan atau konvoi.

Menurut Rikwanto, lebih baik bagi warga muslim Jakarta bertakbir keliling cukup di lingkungan tempat tinggal masing-masing. Takbir keliling itu lebih baik jika diisi dengan kegiatan-kegiatan kreatif. (gil/jpnn)
 

BACA JUGA: Menag Bantah Ada Permainan Uang Dalam Sidang Isbat

BACA ARTIKEL LAINNYA... GP Ansor: Takbiran di Atas Pohon Saja Boleh, Apalagi Keliling


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler